Kebanyakan dari kita terpesona saat melihat motor 250cc 2-Tak bermesin 2 Silinder layaknya Yamaha TZR250SP, Suzuki RGV250SP, ataupun Kawasaki KR-1S… Kegarangan performa, bobotnya yang ringan, suara gemerincing, plus “jambakannya” pasti membuat para speedfreakers ngiler. . . Tapi tahukah brosist sekalian, kalau ternyata masih ada yang menarik untuk kita bahas, meskipun usianya lebih tua 2 dekade dari motor-motor yang EA’s Blog sebutkan diatas tadi ? Ya, Mungkin salah satu jawabannya adalah yang bakal kita bahas di kesempatan kali ini nih Brosist, Kawasaki S1 250. . . Penasaran seperti apa detailnya ? Yuk, Langsung aja kita kupas tuntas… Cekidots !
Kawasaki S1 250, adalah mahakarya Kawasaki yang pertama kali diperkenalkan sejak tahun 1972, hingga discontinue dan digantikan oleh penerusnya, Kawasaki KH250, tahun 1975 silam. . . Sesuai dengan namanya “S1 250“, Motor asal pabrikan Geng-Ijo yang nggak berwarna ijo ini mengusung mesin 250cc… Kehadirannya merupakan suksesor dari Kawasaki A1 Samurai, yang mengusung mesin Inline-Twin. . .
Kalau predecessor nya tersebut menggunakan mesin Inline-Twin, Maka lain ceritanya dengan Sang S1… Kawasaki S1 250 justru dibekali mesin yang agak nyeleneh, yakni 250cc Inline-Triple (3 Silinder). . .
Tahukah Brosist ?
Di tahun 1970-an silam, Kawasaki dikenal sebagai Pabrikan yang gemar mengusung mesin 2-Tak dengan konfigurasi Inline-Triple… Hal ini bisa dilihat dari gelontoran produk 3 Silindernya yang luas, mulai dari entry berkubikasi tinggi – hingga yang berkapasitas mesin mungil. . . Contohnya bisa dilihat di Kawasaki S1 250, S2 350, S3 400, H1 500, H2 750, KH250, KH400 & KH500… Wah, Banyak juga ya !?
Di sektor desain, Kawasaki S1 250 mengusung desain classic-standard yang sangat identik dengan sang kakak, Kawasaki H2 Mach IV ( Bukan Kawasaki Ninja H2 Supercharger yang “ngiingg-cesss-ngiingg-cessss” itu loh ya, Beda produk bro! 😀 )… Kalau diibaratkan, S1 250 adalah versi mungil dari saudaranya yang bermesin 750cc tersebut, yang notabene punya desain berkelas di tahun 70-an. . . Apalagi kalau melihat pilihan warna “candy-tone” yang ditawarkan dahulu kala… Wuih, pasti bikin pecinta motor klasik bakal kesengsem deh ! Heheheee
Detailnya juga tak kalah menarik… Kawasaki S1 250 masih dibekali banyak finishing chrome, Knalpot megaphone ala motor balap 60-an, plus lampu “bulet-style” yang makin mengabsahkan unsur klasiknya. . . Sayang, S1 250 masih dibekali dengan rem tromol di kedua roda nya tuh Brosist… Dan baru digantikan dengan Disc Brake di versi selanjutnya, KH250. . .
Sektor mesin, adalah salah satu daya tarik tersendiri dari motor yang satu ini… Ya, seperti yang sudah sedikit disinggung tadi, Kawasaki S1 250 mengusung mesin 2-Tak, Inline-Triple dengan pendinginan tradisional, Air-Cooled. . . Mesin ini mampu memuntahkan tenaga hingga 32 HP @ 8.500 RPM, serta Torsi mantap di angka 25 N.m @ 7.000 RPM… Widih, Power & Torsinya ngeri-ngeri sedap juga tuh ya, apalagi bobotnya nggak lebih dari 150 Kg loh Brosist ! Oiya, Jangan lupa ya, Power segitu harus direm dengan rem drum brake alias tromol, heheee. . .
Secara hitung-hitungan power, Kawasaki S1 250 memang tidaklah sementereng sang kakak S2 350 yang mampu memuntahkan tenaga 45 HP… Apalagi kalau kita bandingkan dengan Motor 2-Tak era 90-an dengan spesifikasi “gemerlap“, bak artis papan atas. . . Tapi jangan salah loh ya, S1 merupakan salah satu bintang di masanya… Plus, dengan teknologi 2-Tak yang jauh lebih simple, maka motor ini jelas lebih mudah & murah untuk dimaksimalkan, seperti yang sering EA’s Blog temui di majalah-majalah classic-bike dunia. . . Wah, asik nih euy !
Seperti biasanya sebagai tambahan, EA’s Blog bakal turut menyertakan Spesifikasi Detail Kawasaki S1 250, Spesial untuk Brosist sekalian pembaca setia Artikel Historical Bike ala EA’s Blog… Cekdisot !
Manufacturer : Kawasaki
Model : S1 250
Tahun Pembuatan : 1972 – 1975
Engine : 2-Tak, Inline-Triple (3-Silinder), Piston-Port, Air Cooled
Bore x Stroke : 45 x 53,2 mm
Kapasitas Silinder : 249 cc
Rasio Kompresi : 7,5 : 1
Sistem Penyuplai BBM : 3 x Karburator Mikuni VM22SC
Ignition : Coil
Sistem Starter : Kick-Starter
Transmisi : 5-Speed
Max Power : 32 HP @ 8.500 RPM
Max Torsi : 25 N.m @ 7.000 RPM
Dimensi P x L x T : 2.019 x 820 x 1.035 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.371 mm
Tinggi Jok : 800 mm
Berat Kosong : 149,5 Kg
Kapasitas Tangki BBM : 15 Liter
Frame : Tubular-Steel Double Cradle
Suspensi Depan : 34mm Teleskopik Fork
Suspensi Belakang : Kawasaki Dual Shockbreaker
Rem Depan : 180mm Drum Brake (Tromol)
Rem Belakang : 180mm Drum Brake (Tromol)
Ban Depan : 3.00 – 18 Inch
Ban Belakang : 3.25 – 18 Inch
Well. . . Kawasaki S1 250 adalah salah satu bintang dimasanya… Dengan spesifikasi mesin Inline-Triple yang menawarkan jambakan yahud, sudah barang pasti S1 bakal memanjakan adrenalin para speedlovers sekalian. . . Meskipun tampangnya bisa dibilang jadul alias classic, Tapi who cares ? Toh, masih banyak yang seneng tampilan motor classic juga kan ? Tuh, buktinya Kawasaki Estrella 250 juga lumayan laris, heheee. . .
Meskipun usianya cuma 3 tahunan, tapi sebenarnya motor ini punya masa bakti yang lebih lama lho ! Yup, Kawasaki KH250 yang menjadi suksesor sebenarnya masih mengusung part yang sama persis dengan Kawasaki S1 250… Bedanya, Sang suksesor tersebut sudah dibekali Cakram depan, plus power yang sedikit diturunkan, agar lebih safety bagi para user pemula. . . Sisanya, Sama plek dengan S1 koq ! Nah, oleh karena itu rasanya nggak berlebihan deh kalau EA’s Blog memberikan tagline :
” Kawasaki S1 250, The Iconic Learner of the Period ! “
Baca Juga yang lainnya ya Brosist. . .
Kawasaki H2 Allen Millyard, Kreasi Dahsyat 2-Tak Multisilinder !
Kawasaki H2R (KR750), Kencang, Berisik & Gendeng Banget !
Kawasaki H2 Mach IV, Inline-Triple Legendaris Ala Pabrikan Jepang !!
Kwikasfaki Streetfighter, Gokil, Keren, Ringan & Kencang !!
Kawasaki ZX750 Turbo, Saat Turbocharger Bersemi di Geng-Ijo !!
Kawasaki ZR250 (Balius), Naked-Tourer Dengan Teriakan Bengis !!
Kawasaki Z1…. Kawasaki Z – Series Pertama Di Dunia !
Kawasaki Xanthus, Sosok Naked Bike yang Tak Tertelan Zaman !!
rare item…khusus bwt kolektor motor 2 tak..treng teng tenggg
#kalah super kips…sensasi jambakan jurig (S1 250)…wkakkaka
kakeknya ninja150.. 😀
Iya bener, liat di yutub juga keknya amsyong bener bawa nih motor…
kawasaki yg 4 tak inline triple gak ada ya?
hmm, ada nggak ya ? bentar deh diinget2 dulu kang….
keren,,,
jossss
Wow 3 silinder 2T.
Numpang sharing aplikasi android untuk merawat motor manual di Google play Gan
https://play.google.com/store/apps/details?id=rifel.application.servismotorkopling
Kang emo rajin euy sekarang ngepostnya 😀
Bweh, 250 dibagi tiga, seberapa tuh piston wkkw
Alhamdulillah kang, mumpung lagi ada waktu luang… :X
speknya kurang wow ya kang. Doi 2 tak, doi 3 cyls engine, tapi muntahan power ”hanya” 32hp. Overstroke pula. 5 speed pula (kalah sama bebek dong, udh DOHC 6 speed, kata Fanatik Bahloel) Mungkin sesuai peruntukannya kali yaa. Classic city bike, jelas ga perlu performa yg wow.
betul kang, yang saya baca di majalah classic-bike guide, motor satu ini ibarat Z300 jaman sekarang, alias learner buat pemula ngeropah & amerikah sana…
Mantap pak..torsi yg lebih besar dri z250 dan di lower rpm. Yg zxr250 4 silinder pun masih kalah torsinya. Cocok utk akselerasi jarak pendek. Pemakaian dalam kota-city riding.
Suzuka 8 hours dulu dan sekarang :
https://sepedamotorblok.wordpress.com/2015/07/29/suzuka-8-hours-dulu-dan-sekarang/
kang eno buat artikel honda x11 dong..
dulu waktu smp pernah liat dikalender..
request artikel honda x11 dong om…
Masi mending rem tromol Kang. Honda GP yg lu posting dulu pake rem sepeda… 😀
wakakakakak 😀
bentuk
motor dengan cita rasa seni
Kang eno boleh request artikel lagi gk, hehe, tolong bahas honda rs125r , yg akhir akhir ini lagi rame di arena balap liar jakarta
Makasih kang menambah wawasan nii
bukan hal yg sulit untuk Kawasaki bikin N250FI triple inline engine bila mulai terganggu kompetitor..
Oke nih. bisa dong review motor-motor keren yang ada di event IIMS 2015 🙂
salut dengan rem tromolnya, mampu menjinakkan mesin ganas
https://aslimalang.wordpress.com/2015/08/05/honda-cb150r-facelift-pake-power-bomb/
hmm, 2-tak, cita rasa yang tidak pernah berubah.. selalu membuat kangen para speedlovers
kirain 4struk ternyata 2stuk