EA’s Blog belum bisa move-on dari gelaran EICMA 2015 nih sepertinya, Soalnya belum ada hal baru yang menarik dibahas… Oke, Setelah “The Retro-400” Ducati Scrambler 400 Sixty2, “Ninja Scoot” Kawasaki J125, dan “The Less-Metal Bike” Vins Powerlight 2-T, Kali ini pembahasan kita lanjutkan dengan topik Benelli Leoncino !

Sebenarnya, Di Ajang EICMA 2015, Pabrikan Italia “Rasa” Tiongkok tersebut memperkenalkan beberapa produk lain yang nggak kalah ciamik… Layaknya Benelli Tornado 302, TRK502 Adventure, serta Penantang Honda MSX125 – Kawasaki Z125, Benelli Tornado Naked T. Tapi, Saya rasa motor yang satu ini lebih layak untuk kita kupas secara mendalam… Memang apa sih kelebihannya Kang Eno ?? Yuk, Sama-sama kita bahas Brosist… Cekidots !

 

The “Leoncino” History !

 

 

Classic Benelli Leoncino

 

Benelli bukan pemain baru di kancah roda 2… Pabrikan ini bahkan sudah terkenal sejak era 1930-an silam. Bahkan sempat jadi kampiun WorldGP 250cc tahun 1950 & 1969 ! Produk nya pun banyak yang fenomenal… Contohnya saja Benneli Sei 750 yang bermesin Inline-Six (Nggak kalah sama CBX1000 lho), dan Benelli Tornado Tre yang mengusung spesifikasi istimewa… Nama Benelli kemudian seakan “terlupakan” dari peredaran motor Italia, Setelah diakuisisi oleh Produsen Tiongkok, Qianjiang Group. Nah, Kembali ke Benelli Leoncino lagi yuk…

 

Nama “Leoncino” sendiri bukan hal baru bagi Benelli, Karena toh di tahun 1956 – 1970’an mereka pernah membuat motor bernama Benelli Leoncino yang berkubikasi 98 & 125cc… Dan ada versi scrambler nya juga lho ! Produk ini mendapatkan kesuksesan yang cukup besar di era Pasca Perang Dunia II, Yang juga menandakan era kebangkitan genre Scrambler Italia seperti Ducati (Scrambler 250), Moto Guzzi (Stornello Scrambler) & Laverda (Scrambler 125). So, Nama Leoncino sendiri tentu sudah sangat familiar di telinga para pecinta scrambler klasik ala Negeri Pizza !

 

 

Benelli Leoncino

 

 

 

Kali ini Benelli Leoncino tampil dengan sentuhan yang jauh lebih modern… Bahkan IMHO sedikit lebih modern & berpenampilan lebih menarik jika dibandingkan dengan seterunya yang kini jadi pemimpin pasar retro-modern, Ducati Scrambler. Bisa Brosist simak sendiri pada sosoknya yang sudah dilengkapi berbagai part yang bikin ngiler layaknya Suspensi Upside Down, Lampu Full LED plus DRL (Daytime Running Light), Dual “wave” Disc Brake di depan (Ducati malah cuma single disc), Radiator gambot, Rem ABS, serta Kaliper Cakram Radial berlabel Brembo ala Moge papan atas ! Wuih keren euy, Asli deh…

 

 

Sektor dapur pacunya, Ducati Scrambler #eh maksudnya Benelli Leoncino mengusung mesin 4-Tak, 500 cc, Inline-Twin, DOHC 8-Valve, Liquid-Cooled, dengan Pendingin Cairan (Liquid-Cooled)… Motor yang masih diproduksi di Pesaro, Italia (Mungkin nantinya bakal diproduksi di Tiongkok, Agar harganya bisa bersaing) tersebut mampu memuntahkan power hingga 47 HP dan Torsi Maksimum 45 N.m ! Hmm, Power yang sepertinya masih smooth dan sudah cukup mumpuni untuk ukuran mesin 500cc. Sekelas diatas Scrambler 400 Sixty2 yang juga diperkenalkan di pameran yang sama… Bahkan diatas New Honda CBR500R yang notabene bergenre Sport-Bike tulen.

 

 

Spesifikasi Benelli Leoncino Scrambler

 

Engine : 4-Tak, Liquid-Cooled, Inline-Twin, DOHC 8-Valve

Kapasitas Slinder : 498 cc

Sistem Penyuplai BBM : Fuel Injection, Dual 37mm Throttle Body

Transmisi : 6-Speed

Max Power : 47 HP @ 8.500 RPM

Max Torsi : 45 N.m @ 4.500 RPM

 

Berat Kosong : 170 Kg

Kapasitas Tangki BBM : 15 Liter

 

Frame : Steel – Trellis Frame

Suspensi Depan : 50mm Teleskopik Fork

Suspensi Belakang : Monoshock

Rem Depan : 2 x Cakram Hidrolik, Disc 320 mm, Kaliper Brembo Radial-Mounted 4 Piston, ABS

Rem Belakang : Cakram Hidrolik, Disc 260 mm, Kaliper 2 Piston, ABS

Ban Depan : 110/80 – R19

Ban Belakang : 150/70 – R17

 

 

 

 

Well… Nantinya, Benelli Leoncino bakal di-plot untuk menghadang Scrambler 400 Sixty2 di beberapa negara Eropa, Termasuk Asia… Mungkin kalau bicara soal Brand, Benelli kalah telak. Tapi kalau berbicara soal produk dan kompetitif -nya harga ? Nah, Itulah yang jadi modal Produsen berbasis Tiongkok – Italia tersebut… Oiya, Kabar yang berhembus mengatakan, India, Vietnam, dan Malaysia adalah regional Asia yang bakal kebagian jatah Scrambler ala Tiongkok-Italia satu ini.

Bagaimana kans nya ke Indonesia Kang Eno ?? Satu hal yang pasti, Jangan harap harganya bisa murah, Lantaran motor 500cc sudah “distempel” sebagai barang mewah ! Satu hal yang bisa diupayakan oleh agar Benelli Leoncino diterima di tanah air, Adalah menjaga harganya tetap dikisaran 90-105 Jutaan… Sebagai pilihan lain di kelas yang saat ini diisi Honda CB500X & Kawasaki ER-6N. Atau solusi kreatifnya, Tinggal bikin aja Leoncino 250 berbasis Benelli TNT250… Susah-susah amat !

 

 

Baca juga yang lainnya yaa Brosist…

 

 

Benelli Tornado Tre 900, Trully Passion of Italian Superbike !!

 

Benelli Kenalkan TNT250, Naked Seperempat Liter Ala Italia !

 

Benelli Sei 750, Inline-6 Silinder Taste of Italia

 

Benelli Kenalkan Skutik 125cc Terbaru, Benelli Seta 125…

 

SYM SB300, Scrambler Retro-Modern dari Taiwan !

 

Zongshen RX3 Adventure Dibanderol 40 Jutaan, Layak Masuk Indonesia ?

 

Yingang YG250NT, 250 cc Silinder Tunggal “Rasa” Honda !

 

Visitor Helios 175, Sport Entry-Level Kereeennn Asal Negeri Vietnam !

 

CF Moto 650NK & 650TR, Inikah Jawaban Moge Terjangkau ??