“King Kenny” Alias Kenneth Leroy Roberts alias Kenny Roberts Sr. adalah salah satu legenda hidup MotoGP sejak era jadul hingga saat ini… 3 x Gelar Juara Dunia Kelas Premier 500cc pun sudah dikantongi nya, Plus jadi pelopor Livery Kuning Spesial ala Yamaha. Battle prestisius sekaligus kontroversial nya melawan Pebalap gokil lain seperti Barry Sheene & Freddie Spencer, juga takkan pernah bisa dilupakan oleh para pecinta MotoGP di Seantero Jagad. Tapi, Prestasi Pria pemilik gelar MotoGP Legend ini ternyata nggak cuma sampai disitu aja tuh… Selain memiliki seorang putra yang tak kalah berbakat, Kenny Roberts Jr. , Sang “Raja” ternyata juga punya jejak rekam menangani sebuah tim sekaligus mendevelop motornya sendiri loh Brosist ! Ya, Salah satunya adalah yang akan kita bahas di Artikel Historical Bike kali ini nih, Proton KR5 !

Penasaran seperti apa sih detail, serta pencapaian tertinggi motor yang sekilas merupakan “kembaran” RC211V ini ?? Yuk, Langsung aja kita simak The History of Proton KR5… Cekidots !

 

 

Team Roberts & Modenas – Proton KR3

 

 

 

Seperti yang sudah sedikit disinggung di paragraf pembuka tadi, Setelah vakum di ajang Balap Paling Prestisius, WorldGP (MotoGP), Kenny Roberts Sr. pun memutuskan untuk berkecimpung menjadi Manager Team GrandPrix sejak tahun 1984 silam… Sejumlah nama pebalap & tim tenar pun pernah ditanganinya, Seperti Wayne Rainey, Randy Mamola, Luca Cadalora, serta Tim sekelas Marlboro Factory Yamaha…. Sempat menjadi tim tersukses di awal era 90-an, Kenny Roberts secara mengejutkan mundur dari Yamaha pada tahun 1997, dengan alasan ingin “mandiri” alias membuat tim & motor nya sendiri…

Kenny Roberts Sr. kemudian bekerja sama dengan Tom Wilkinshaw Racing (TWR) sebuah Tim Balap asal Inggris yang punya segudang pengalaman mendevelop Mobil Balap Supercar GT, serta Formula 1… Roberts mengandalkan pengalaman matang nya diajang balap untuk kemudian mendevelop sebuah motor bermesin V3 (3 Silinder) yang nantinya bakal kita kenal dengan Nama KR3.

 

Tahukah Brosist ?

Alasan mengapa Kenny Roberts Sr. menggunakan mesin V3 (dibanding V-Twin atau V4 yang lebih familiar) adalah karena King Kenny Terinspirasi dari performa dan kelincahan Motor Freddie Spencer yang pernah dilawannya mati-matian di tahun 1983 silam… Selain itu, Secara regulasi (peraturan) Konfigurasi mesin V3 juga memiliki keuntungan dengan bobot kendaraan yang lebih ringan dari V4.

 

 

 

 

 

Disuplai dana dari sebuah Pabrikan Roda 2 Malaysia, Modenas, Team Roberts akhirnya mampu mengikuti ajang GP500 cc secara mandiri pada tahun 1997 silam… Dengan motor andalannya yang pertama kali diperkenalkan di Malaysia, Modenas KR3… Modenas KR3 sendiri bukan motor main-main loh Brosist ! Yup, Berbekal mesin 498cc, 2-Tak V-3, Reed-Valve… Ditambah detail lain seperti Frame Alumunium Double-Beam, Suspensi besutan Ohlins, Disc Cakram Carbon-Fiber, serta Aerodinamika besutan tim LOTUS F1, Jelas Modenas KR3 bukan motor yang sembarangan…

Sayangnya, Ketika Roberts berfikir bahwa Motor bermesin 3 silinder lebih lincah dan gesit di Sirkuit, Ternyata hasil analisanya tersebut salah besar ! Sebenarnya benar juga sih, Andai saja keputusan King Kenny dipakai di era 80-an silam… wkwkwkwk… Karena memasuki era Millenium ke-2, Ban yang digunakan sudah mendukung motor keberingasan mesin V4 ala Honda & Yamaha.

 

Tahukah Brosist ?

Demi memberikan perlawanan sepadan kepada YZR500 & NSR500, Kenny Roberts juga pernah melakukan kerjasama dengan Swissauto, Yang bersedia menyuplai mesin V4 2-Tak untuk musim GP tahun 2000… Prototype nya dinamakan Proton KR4 ! Sayangnya, Proyek ini dibatalkan dan prototype tersebut tak pernah sekalipun mengikuti Race GP 500cc.

 

 

 

 

Berkiprah dari tahun 1997 – 2003, dan sempat berganti sponsor dari Modenas ke Proton di tahun 2001 (sama-sama Malaysia juga sih sebenernya), Proton KR3 memang belum sanggup mengantarkan ridernya jadi Juara Dunia… Tapi, Prestasi pebalapnya seperti Nobuatsu Aoki & Jeremy McWilliams yang sukses menempati 10 besar di beberapa Race, yaaaaa lumayan lah, Mengingat saat itu Grid GP500 cc diisi motor-motor 2-Tak beringas layaknya NSR500, YZR500, RGV500 hingga NSR500V…

 

The Birth of Ill-Fated V5, Proton KR5

 

 

 

 

Semenjak diperkenalkannya era MotoGP 990 cc 4-Tak sejak tahun 2002 silam, Kenny Roberts pun mulai memutar otak dan mencoba membuat Inovasi terbaru… Sayangnya, Saat itu development tak bisa semudah membalikkan telapak tangan – alias membutuhkan waktu yang cukup lama. Sampai-sampai, Pada awal musim tahun 2003, Proton KR3 adalah satu-satunya motor bermesin 2-Tak yang masih berlaga menghadapi motor-motor 4-Tak 990cc yang jelas punya keunggulan performa & teknologi. Khususnya Duet Honda RC211V – Valentino Rossi yang saat itu sukses mendominasi era MotoGP tahun 2002 – 2003…

Terinspirasi dari Performa, Keunggulan, serta Dominasi Honda RC211V di tahun 2002-2003, Kenny Roberts Sr. (lagi) coba mengikuti style ala Honda dengan membuat prototype Motor GrandPrix bermesin V5… Ya, Brosist nggak salah baca tuh, 60° V-5 (5 Silinder) DOHC 20-Valve, Liquid-Cooled, bak RC211V yang fenomenal ! Roberts sampai harus menggandeng Team Lotus F1 dan Chief Engineer John Barnard di Inggris dalam development mesin eksotik yang satu ini… Eits, Nggak cuma itu aja, Roberts juga mendesain model sasis yang semirip mungkin dengan jagoan HRC tersebut, agar agility nya bisa mengimbangi sang Inspirator… Dan lantaran mengusung mesin V5, Maka kini motor tersebut dinamai Proton KR5 (Lompatin KR4 ya berarti, wkwkwk)… Gokil pisaaan !!

 

 

Resmi diperkenalkan dipertengahan musim MotoGP 2003 (Seri GP Mugello), Proton KR5 menggantikan saudaranya KR3 yang sudah nampak usang diantara dominasi motor 4-Tak terbaru… Namun sayangnya “Untung tak dapat diraih, Malang tak bisa dihindari“. Ya, Meskipun dijejali jumlah silinder  yang sama dengan RC211V, Tapi itu bukan berarti prestasinya juga mampu menyaingi kuda besi Honda tersebut. “RC211V bukanlah mahakarya yang semudah itu di-copycat spesifikasinya“, Ujar Visordown… Yah, Kenny Roberts Sr. mungkin lupa kalau Honda punya seabrek pengalaman bersama ajang 4-Tak & GrandPrix… Apalagi kalau kita ingat motor-motor “edan” layaknya Honda RC166, RC149, RC174, hingga NR500 GP.

Hasilnya bisa ditebak, Proton KR5 bak jadi pesakitan ditengah jalannya musim MotoGP 2003 yang di-dominasi Rossi – RC211V… Yang lebih menyedihkan lagi, Prestasi Proton KR5 bahkan lebih buruk, Sekalipun jika dibandingkan dengan pendahulunya, KR3. Ngenes juga euy Brosist…

 

 

Putus asa dengan mesin V5 buatannya sendiri, Kenny Roberts Sr. lantas merombak total sektor jantung pacunya, untuk digantikan dengan mesin V4 yang disuplai dari KTM Austria. Namun lagi-lagi, Ubahan ini pun tak menghasilkan pencapaian yang luar biasa… Lantaran hanya mampu finish terbaik di posisi 13 MotoGP 2004 bersama Nobuatsu Aoki. Musim terburuk Proton KR5 pun terjadi di tahun 2005, Bermodal motor yang sama dengan musim sebelumnya, KR5 lebih sering gagal finish dibanding menyelesaikan lomba…

 

Tahukah Brosist ?

Perbedaan antara Proton KR5 Original (V5) & Proton KR5 – KTM (V4), Secara kasat mata bisa dilihat dari Lubang RAM Air nya. KR5 Original punya 2 moncong RAM Air, sementara KR5-KTM punya 1 buah saja yang terletak di tengah tebeng fairing depan…

 

 

 

 

 

Dan akhirnya pada musim pamungkas kelas 990 cc tahun 2006 (sebelum digantikan kelas 800 cc tahun 2007), Roberts akhirnya berhasil melakukan kerjasama dengan Honda… Hasil dari agreement antara Honda-Roberts tersebut, “King Kenny” diberi Jatah menggunakan mesin RC211V Original tuh Brosist ! Motor tersebut pun kemudian berganti nama dari KR5, menjadi Proton KR211V… Ditambah dengan bergabungnya kembali putra kesayangan, Kenny Roberts Jr. , Team Proton KR211V pun berhasil meraih 2 x podium, serta sering finish 5 besar ! Wah, Akhirnya King Kenny bisa sukses di era MotoGP 4-Tak Melawan RC211V Original, YZR M1, GSV-R & Desmosedici GP06 ! Meskipun pakai mesin Honda sih, wkwkwk…

 

 

 

Well… Meskipun menorehkan hasil yang buruk dengan motor buatannya sendiri, Tapi usaha Kenny Roberts Sr. mengarungi kelas tertinggi sejak 1997 – 2006 jelas tak bisa dipandang sebelah mata… Dengan suplai dana yang tak seheboh Team Factory, King Kenny dengan segala ke-ambisius-an nya membuktikan diri mampu “Mandiri” dan “Berani” menantang para Pabrikan yang punya asupan dana mentereng. So, 990cc V5 (5 Silinder) ?? Yamaha YZR-M1 aja gagal move-on tuh dari Inline-Four ! #eh 😛

 

” Proton KR5, The Ill-Fated RC211V Wannabe ! “

 

 

Baca juga Artikel Historical Bike yang lainnya yaa Brosist…

 

 

Honda NSR500V, Saat Sang Penggembira Mampu Berbicara !!

 

Honda NS400R, Replika Balap GrandPrix Bermesin V-3 yang Unik !!

 

Yamaha YZR500, Juara Dunia GP Kelas Premier Perdana Untuk Yamaha !

 

Suzuki RG500 Gamma… Mesin Unik, Power Dahsyat !

 

Yamaha RZV500R, Sport Replika Balap Grandprix Dari Pabrikan Garputala !

 

Honda VTR1000SP, The Glorious V-Twin Race Replica !

 

Bimota V-Due, Motor Revolusioner 2-Tak yang Membunuh Tuan nya !

 

Britten V-1000, Sosok Superbike Terbaik yang Penuh Kisah Inspiratif !