Honda & Yamaha Saling “Meniru” !

 

Honda vs Yamaha

 

Nggak, Bukan bermaksud bikin artikel yang rada “HOT” koq, Karena itu jelas bukan spesialisasi EA’s Blog. Tapi kali ini kita akan berdiskusi soal strategi kedua Pabrikan penguasa jagad Roda 2 Tanah Air, Honda & Yamaha… Dan bagaimana keduanya saling “meniru” kehebatan satu sama lain. Meniru yang kayak gimana sih Kang Eno ?? Yuk, Kita bahas bareng-bareng, Cekidots !

 

Honda & Yamaha (atau lebih tepatnya AHM & YIMM) adalah 2 penguasa dominan pasar sepeda motor Indonesia… Honda memegang kendali dengan prosentase 67% lebih, sementara Yamaha terus memberikan perlawanan sengit meskipun hanya punya pasar 28% lebih sedikit. Beragam produk terbaru pun sudah mereka gelontorkan hingga penghujung tahun 2015 ini, Meskipun kita ketahui sendiri penjualan motor terus merosot…

 

 

Yamaha vs Honda

 

Di segmen Sport atau motor batangan, Yamaha terus mendominasi pasar ! Euforia Vixion-Series nampaknya memang sangat sulit untuk dibendung – Meskipun banyak kompetitor yang bahkan dijuluki “Vixion Killer“. Begitupun dengan Honda, Mereka terseok-seok bak digeboy mujair kehabisan air, jika kita berbicara soal segmen ini. Sejujurnya kata kiasan tadi nggak dilebih-lebihkan koq, Karena memang demikian adanya…

So, Demi mengembalikan kejayaan Sport Honda seperti di era Sang Legend, Honda Tiger… Honda mau tak mau harus berbenah sambil “meniru” strategi Yamaha. Maka lahirlah Old CB150R yang secara spek jauh diatas Old Vixion. Naasnya, Old Vixion justru digantikan oleh sosok Sport 150cc Terbaru yang bahkan dibekali spek lebih mumpuni dibanding CB150R, New Vixion Lightning… Akhirnya gelar Vixion-Killer itupun harus ditelan mentah-mentah, Oleh Honda, Meskipun yang mateng tentunya lebih enak… Iya nggak ?

 

Honda K56F Super Blade 150

 

Tak habis sampai disitu, Honda kembali meniru strategi Yamaha dengan memperkenalkan New CB150R Facelift beberapa waktu silam. Motor ini dibekali seabrek keunggulan yang jadi titik lemah Old CB150R dibanding New Vixion Advance… Sebut saja kaki-kaki gambot, Tutup tangki rata anti stupa, ataupun Model yang lebih sporty. So, Battle Vixion vs CB150R Jilid kedua pun dimulai kembali ! Nggak cuma itu aja, Bahkan kini Honda kembali meniru strategi Yamaha di segmen bebek, dengan mempersiapkan Honda K56F Super Blade 150, Pesaing Yamaha Jupiter MX King, Kalau nggak mau dibilang “Tiruan“…

 

Skutik Yamaha vs Honda

 

Itu tadi sekelumit cerita tentang Honda (AHM), Bagaimana dengan Yamaha ? Ternyata kalau ditilik-tilik ya sama aja tuh Brosist ! Sama dari mananya sih Kang Eno ? Yup, Kalau Honda selalu jadi follower Yamaha di segmen sport (dimana Honda babak belur) – Maka Yamaha juga “meniru” Honda di segmen yang sangat menggiurkan, Skutik (dimana skutik Yamaha selalu jadi bulan-bulanan)… Coba lihat Detail Yamaha Fino 125 Blue-Core yang bakal dirilis di Indonesia, Skutik Retro yang bakal jadi pesaing Scoopy eSP ini mengadopsi Answer Back System, yang seakan menjadi identitas Skutik High-End Honda.

Nggak cuma itu aja loh Brosist… Kalau kita mengingat kembali ke masa silam, Maka kita bakal menemui sejumlah fitur yang “ditiru” dari Jajaran Skutik Honda. Sebut saja Parking Brake Lock, Side Stand Switch, Headlamp LED (Meskipun Yamaha sempat bilang fitur ini nggak penting), hingga produk nya sendiri layaknya Mio M3 125 (Pesaing Honda Beat eSP, Kalau nggak mau dibilang Tiruan)… Ada yang mau menambahkan ??

 

 

 

WellOriginalitas adalah sesuatu yang sangat sulit ditemui di era modern ini, Apalagi bila berbicara tentang Pasar Roda 2 Indonesia. Kebanyakan pabrikan seakan hanya berpatokan pada profit (keuntungan), Tanpa memikirkan Inovasi fenomenal apalagi sekelas Produk yang revolusioner. Tak ada satupun yang luput dari fenomena ini, Tanpa kecuali. Tapi apapun itu, It’s Okelah,  selama tujuannya adalah demi keleluasaan konsumen memilih produk… Biarkan fansboy Honda vs Yamaha berkoar siapa yang meniru siapa, Tugas kita sebagai konsumen biasa tetap harus berkepala dingin dan memilih sesuai kebutuhan. Meskipun hati kecil pengamat roda 2 seperti EA’s Blog tentunya bakal terus berteriak, Layaknya yang disampaikan via Artikel ringan ini.

 

Baca juga yang lainnya yaa Brosist…

 

 

Honda Revo AT vs Yamaha Lexam

Solusi yang Tak Terbalas, Yamaha Lexam & Honda Revo AT !

 

Supra Fit EA's Blog

Motor Bebek Perlu Tetap Dilestarikan, Ini Alasannya !

 

Suzuki Arashi 5

Kisah Bintang Yang Gagal Bersinar… Suzuki Arashi, Kawasaki Kaze ZX130 & Honda Kirana !

 

 CB Jadul 9

Ini Dia Alasan Untuk “Setia” dengan Motor Brosist !!

 

Jupiter MX Velg Jari-jari 3

Duel Kelas Bebek Super, Racun “Mematikan” Untuk Anak Muda ?

 

Dingklik Mode On 2

Punya Problem “Dingklik” ?? Bukan Masalah…. Keep Gaspoll Bro !!

 

Yamaha XS-1

Yamaha & Motor 4-Tak !

 

250cc vs 150cc 2

Pilih Motor 150cc Legendaris, Atau 250cc Modern ?

 

PARKIR MOTOR DI SEBUAH MALL DI JAKARTA

Ini Dia, Alasan Gokil Memilih Suatu Produk Sepeda Motor !

 

Kick Starter

Teknologi Masa Kini, Teknologi Masa Gitu ??

Iklan

34 comments

  1. Yah, kalo menurut selera pasar bagus, kenapa gak dicoba? Hehe
    Kalo ttp memaksakan originalitas barangnya jadi segmented banget kang, kan AHM sama YIMM bukan MV AGUSTA sama ROYAL ENFIELD 😀

    • Bukan gitu maksute kang, Kan masih banyak genre lain yang belum dieksplor… Motard, Adventure, Dual-Sport, Classic / Scrambler, Sport Tourer, dll di kelas 250cc kebawah…

  2. Mereka yg bersaing, konsumen yg menikmati. 😀

    Tiba2 gw melo, keinget ama Yamaha Champ gue. Dimana tu motor sekarang…?? 😦

  3. klo di dunia R4 meniru tu hanya model atw desain… klo fitur bukan meniru namanya, bayangkan ada mobil baru gada immobilizer, abs ebd, blabla bakal dibully habis dah gada ngomong tiru2an…. atw ada segmen baru, lmpv misal yg lagi hot, merk lain sangat ditunggu dgn suka cita ga ngributin tuh tiru2an….. segment low end R2 emang hrs belajar banyak noahaha

  4. efek positif nya, fitur nya dilengkapin, model di bagusin, kasian yang baru beli, 2 bulan lalu beli motor itu, eh ga lama brojol yang baru yg lebih advance.

  5. motor impian Ane cbr250rr 4silinder, atau Klo Gk nsr150sp…. jeritan 20rb rpm, Dan jambakan demitx Itu lohh… eh sorry Gk nyambung ya Kang?

  6. kang eno bikin artikel2na sing rada rajin nya…ulah loba males..hehehhe…piraku kios teh rada bnyk liburna…lumyan kang ubar jenuh baca2 atuh…

  7. Sebenernya mau AHM apa sih kalo udah menguasai penuh semua lini? Ane gak bisa bayangin dunia motor balik lagi ke dark age, dimana desain motor semua sama, kualitas seadanya, mau pindah hati tapi dealer lain kagak ada.. Suram..

  8. Tapi emang musti gitu kang kalo ga ada yang nyolek mah, udah manteng aja kaya satria fu yang 1 dekade ga ada yang nyenggol, desanya udah weh gitu2 aja, fitur nya juga gitu2 aja jadi minim development sama kaya ninja 150 dulu semenjak nsr,tzr+rgr pensiun ya statis, padahal dulu rgr 150 gamma udah sampe masuk tahap soft launching dikit lagi brojol eh kena krismon lah kok ngaco ampe sini 😀
    Intinya gitu lah musti ampe salah 1 bener2 takluk kaya si Black bird yang di caplok sang peregrine falcon (hayabusa) yang alamat pensiun 😀

Silahkan Berikan Komentar Brosist yaa ....

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s