Pernahkah Brosist lihat motor batangan yang disulap jadi motor Dual-Sport yang bisa melanglang buana ke segala medan ?? Yup, Tentu sering kan ? Bahkan sekarang ini, Jangankan motor laki… Sosok skutik layaknya Honda Beat, hingga bebek Yamaha F1ZR pun tak luput dari modifikasi semacam ini. Nah, Kali ini yang bakal kita bahas nggak jauh dari hal tersebut tuh Brosist… Dan tentunya, Masih dalam serial artikel Custom-Classic ala EA’s Blog, yakni genre Scrambler !
Jujur saja, EA’s Blog akhir-akhir sering menulis soal Motor bergenre Scrambler… Dan banyak pertanyaan yang disampaikan, yang rata-rata berupa : “Scrambler itu apa sih Kang Eno ?? Apa sih ciri khas yang membedakan Scrambler dengan motor lainnya seperti Tracker, Cafe Racer, blablabla ?? Terus, Bagaimana sejarahnya ??“… Well, Brosist berada di tempat yang tepat, Karena kali ini EA’s Blog bakal memberikan jawaban dari ketiga pertanyaan diatas sekaligus ! Cekdisot…
Scrambler
Asal mula kata “Scrambler” dalam dunia Roda 2 (Kecuali di makanan yaa, Ada “Scramble Egg” yang entah sudah dari jaman antah berantah) diawali di Inggris ! Yang dimulai sejak era 1920, hingga era 1950, dimana saat itu Motor Inggris masih berjaya, dan belum tersentuh “Invasi Motor Jepang“… Seperti halnya Cafe Racer & Tracker, Scrambler ternyata juga diawali dari kancah balapan lho Brosist ! Balap Scrambler namanya…
Balapan tersebut berupa perlombaan menuju lokasi A ke lokasi B dengan waktu tercepat… Disini nih serunya, Demi memangkas waktu semaksimal mungkin, Maka saat itu para pebalap rela memotong jalur menyusuri dataran tinggi, jalanan tanah, sungai, lumpur, bahkan hutan sekalipun ! Nah, Lantaran saat itu motor yang digunakan rata-rata masih standar, dan belum ada Motor Dual-Sport (Dual-Purpose)… Maka, dimulailah modifikasi ringan demi bisa berpetualang melewati berbagai kondisi jalan. Diantaranya dengan memodifikasi Ban, Knalpot, dan Meninggikan Ground Clearance.

Terus, yang diubah sama Pebalap Scrambler Race jaman dulu apa aja tuh Kang Eno ?? Oke, Kita coba urutkan satu persatu yuk ! Pertama tentu saja mempreteli semua part yang hanya jadi hiasan semata, atau yang membuat motor jadi terasa berat (persis seperti Cafe Racer)… Kemudian, Mengganti ban menggunakan yang bertipe “knobbly”, atau disini dikenal dengan sebutan “ban tahu“… Selanjutnya, Mengubah posisi silincer knalpot menjadi lebih tinggi, supaya nggak khawatir waktu diajak terabas lumpur ataupun sungai sekalipun…
Nah, Karena ground clearance dan motornya jadi bertambah tinggi, Maka para pebalap dulu kala menyiasati nya dengan cara memangkas Jok menjadi lebih slim dan rata… So, Nggak ada yang jinjit balerina lagi deh ! Hahahaa… Secara klasifikasi Jenis Sepeda Motor secara umum, Scrambler termasuk salah satu pencetus lahirnya Dirt-Bike Tulen !

Saking melejitnya pamor Scrambler hingga awal era 60-an, Dalam perkambangan di era selanjutnya banyak produsen papan atas yang merilis produk khusus bertema Scrambler, Yang paling terkenal antara lain Ducati (Ducati 450 Scrambler), Triumph (Bonneville Scrambler), juga Honda (Honda CL350). Scrambler terbagi menjadi 2 golongan, Yakni Classic Scrambler, dan Modern Scrambler. Classic Scrambler menggunakan motor-motor vintage alias jadul, yang diubah menjadi sosok motor bergenre Scrambler, Persis seperti kisah aslinya… Sementara itu, Modern Scrambler menggunakan basis motor lansiran terbaru, yang tentu lebih modern… Sesuai namanya.

Dalam sisi marketing & branding dari beberapa produsen sepeda motor kedepannya, Nantinya ada beberapa jenis sub-kategori Scrambler… Yang paling terkenal adalah Street Scrambler dan Enduro Scrambler. Ini dia perbedaannya :
– Street Scrambler : Menggunakan ban Standar / Semi Dual-Sport, Suspensi depan standar, Knalpot Standar Road-Bike, Kelengkapan road-legal yang lengkap (Spion, Lampu-Lampu, Plat Nomor, dlsb), plus balutan desain yang lebih menarik dilihat… Contohnya, Ducati Scrambler Sixty2, SYM SB300, dll
– Enduro Scrambler : Ciri khas nya Mirip dengan versi asli Scrambler Race Jadul, namun sudah dilengkapi Piranti Road-Legal… Contohnya, Ducati Scrambler Urban Enduro, Triumph Scrambler, dll.

Nah, Dari pembahasan panjang lebar kita diatas, Mari kita simpulkan apa saja yang menjadi identitas atau Ciri Khas yang membedakan Scrambler dan genre lainnya…
– Kata “Scrambler” di Sepeda Motor berasal dari Balapan Jadul yang nyentrik ala Inggris
– Basis Motor yang digunakan adalah Klasik, Atau Motor Modern yang bertema Klasik
– Memangkas part-part yang memberatkan kinerja mesin, Sehingga tampak lebih simple (atau cungkring)
– Menggunakan Ban bertipe Dual-Sport, atau Ban Tahu
– Knalpot yang menjulang tinggi di bawah Jok
– Jok yang rata, dan Tak terlalu tebal
– Tidak memiliki ciri khas buritan layaknya Cafe Racer, ataupun Flat-Tracker
Well… That’s It ! Itulah tadi penjelasan tentang genre motor yang lagi menghebohkan dunia Otomotif, hingga Modifikasi… Yakni Scrambler ! Nantinya, Jangan terkecoh lagi dengan genre-genre semisal Tracker, Cafe Racer, atau Scrambler yaa Brosist. Karena bisa langsung membuka artikel ini, Kemudian berikan info yang jelas kepada sesama Bikers di luaran sana… Kita bertemu lagi di Serial Custom-Classic yang selanjutnya, Bratstyle : Brandal ala Jepang !! Oiya, Jangan lupa bantu share yaa Bro-Sist… 🙂

Sumber :
– Motorcycle Classics Magazine
– MSL Magazine
– Bike EXIF
Baca juga seputar genre motor yang lainnya, Lumayan buat nambah-nambah wawasan…
Tipe Motor Custom-Classic Part 2, Tracker !
Tipe Motor Custom-Classic Part 1, Cafe Racer !
Jenis Sepeda Motor Sport Bike, Era Perang Teknologi !
Jenis Sepeda Motor Naked-Bike & Streetfighter, Lahirnya Sepeda Motor Modern !
Jenis Sepeda Motor Adventure Bike ?
Jenis Sepeda Motor Sport Tourer, Perpaduan 2 Jenis Motor Legendaris !
Jenis Sepeda Motor Tourer Bike, Saat Jarak Tak Lagi Berarti !!
Jenis Sepeda Motor Dual Sport, Sang Pemilik Kepribadian Ganda !
Jenis Sepeda Motor Skuter & Skutik, Sang Fenomena yang Tak Terbendung !
Jenis Sepeda Motor Cruiser Bikes, Original Style ala Amerika !
EA bener nihhh
http://78deka.com/2015/11/26/beli-byson-seperti-beli-furniture-pagi-pesan-sore-datang/
Artikel mantab om
https://ninja150ss.wordpress.com/2015/11/25/crf-150-musuh-yamaha-wr-150/
Nambah wawasan bangetz….
http://kobayogas.com/2015/11/26/tes-turing-honda-sonic-150-cocoknya-jadi-komuter-saja/
sipp… ditunggu selanjutnya 😀
http://warungasep.net/2015/11/26/warna-baru-yamaha-mio-m3-2016-ada-warna-biru-dan-striping-baru/
Terus RX special dan TVS Max masuk kategori scrambler dong kang, kategorinya kan masuk bingits, ban tahu, cungkring, n ground tinggi
Modelnya nggak klasik kang, Jadi diluar scrambler masuknya 🙂
keren
http://ongolongol.com/2015/11/24/adu-drag-600-meter-yamaha-mx-king-mengalahkan-honda-sonic-150r/
ituuh, kalo yg bonceng.
kakinya kepanasan kena knlapot gak tuh kang eno,,??
Kalo di Scrambler Modern, kan ada Cover Knalpot nya kang 🙂
Memangkas part yg blablabla kinerja mesin,,, woah berarti thailook masuk scrambler :v ekekeke
kumaha ente weh jal, hahahaa :v
Motor gue banget nih, hahaha, biar kata cuman bikinan dari Honda 200cc yang udah discontinue
Wah, Ajib kang… Jadi kepengen punya euy, Basicnya CB200-Twin keknya cakep yak, wkwkwk
CB200 Twin mah idaman, Kang.
Apa daya cuman Tiger yang ada di garasi.. Hahaha
Tiger di scrambler juga udah maknyus pisan kang… Persis Ducati 450 Scrambler Classic tuh jadiya euy, Cakep !!
kalau Rnine T masuknya apa Kang?