Spesial : Perkembangan Metalurgi Sepeda Motor (Chapter 4)

NR750

Perkembangan seputar Metalurgi di dunia roda 2, Memang amatlah sayang bila terlewatkan untuk dipelajari. . . Dimulai dengan menggunakan Material seadanya, Kini teknologi yang semakin maju memungkinkan para Insinyur & Desainer sepeda motor menggunakan Material Hi-Tech yang Ringan, Mewah, namun tetap terjaga kekuatannya. . . Yup, Itulah yang akan kita bahas pada kesempatan kali ini di Artikel Spesial ala EA’s Blog ! Yakni tentang artikel lanjutan dari Material Logam yang telah dikupas-tuntas sebelumnya, Yakni :

– Perkembangan Metalurgi Sepeda Motor Chapter 1 ( Besi  &  Baja )

– Perkembangan Metalurgi Sepeda Motor Chapter 2 ( Alumunium )

– Perkembangan Metalurgi Sepeda Motor Chapter 3 ( Magnesium )

Kali ini, Pembahasan akan selangkah lebih maju ke Material Logam Eksotis lainnya. . . Apa sih bahan logam nya Kang Eno ?? Yuk kita intip sama-sama Brosist…. Cekidots !

5. Titanium

The History !

William Gregor

Seperti biasanya, Sebelum membahas lebih jauh tentang Logam Eksotis yang satu ini, Alangkah baiknya bila kita mengenal Sejarah & Sifat dari Titanium terlebih dahulu. Nama Titanium diambil berdasarkan Nama Titans, Yang berarti Para Raksasa anak dari Dewa Langit (Uranus) & Dewi Bumi (Gaia) dalam Mitologi Yunani Kuno.

Penemu pertama logam ini adalah seorang ilmuwan asal Inggris, bernama William Gregor pada tahun 1791. Sementara itu, Logam ini dinamai Titanium (Beserta Filosofinya tadi) oleh Seorang penulis terkenal, Martin H. Klaproth pada tahun 1795.

Titanium yang tidak murni pernah dipersiapkan oleh Nilson dan Pettersson di tahun 1887. Akan tetapi karena sulitnya pemurnian logam ini (dulunya), Akhirnya unsur Titanium Murni pertama kali berhasil dibuat pada tahun 1910 oleh Hunter.

Sifat & Keberadaan Titanium !

SONY DSC

Titanium adalah sebuah Unsur dalam Tabel Periodik Kimia yang memiliki simbol Ti dan nomor atom 22. Unsur ini merupakan unsur kesembilan terbanyak pada kerak bumi, dan biasanya ditemukan dalam bijih-bijih mineral seperti rutile, ilmenite dan sphene , juga dalam bebatuan meteorit dan jadi salah satu unsur penyusun matahari.

Jadi kalau ada yang bilang Titanium itu tergolong material yang kategori rare? Well, secara teknis, salah.

Yang bikin Titanium langka adalah proses pemurniannya. Karena sejak pertama ditemukan tahun 1791 dan dikembangkan tahun 1887, butuh 1 abad lebih sebelum para ilmuwan mengekstrak Titanium Murni dengan presentase 99,9%.

Dan butuh setidaknya 40 tahun lagi sebelum nantinya refinery Titanium dalam skala industri berhasil dikembangkan. Itupun masih tergolong sangat sulit, apalagi kalau mengejar kemurnian diatas 99%.

Faktor inilah yang bikin ketersediaan & harganya melesat drastis dibanding logam lain yang lebih familiar ditelinga, kayak Baja atau Alumunium Alloy.

Titanium Frame

Secara sifat dasar, Titanium Murni sebenarnya nggak spesial-spesial banget. Level fatigue strength itu ada di sekitar 170 MPa, alias cuma unggul beberapa persen dibanding Alumunium 7075-T6 yang punya angka sekitar 159 MPa. Sementara Tensile & Shear Strength nya justru kalah jauh dari Alumunium Alloy tadi.

Yang bikin Titanium spesial adalah Alloy nya. Yap, dengan campuran 6% Alumunium & 4% rare-earth material kayak Vanadium, Titanium 6/4 (Ti6Al4V atau Grade 5) punya fatigue & tensile strength yang lebih kuat dibanding Alumunium 7075, bahkan dibanding baja sekalipun – dengan bonus tahan korosi & bobot yang cuma 60% nya doang!

Selain itu, Titanium juga jauh lebih tahan dalam menerima panas yang berlebih ketimbang Alumunium Alloy. Jadi, meskipun Alumunium tipe 7075 punya density (bobot) yang lebih ringan dibanding Titanium 6/4, tapi fungsinya untuk part internal mesin yang butuh kekuatan super kuat & tahan panas, jelas nggak bakal bisa menggantikan sifat yang dimiliki Titanium.

Selain Aspek Berat, Anti Korosi & Tahan panas yang lebih baik ketimbang Logam sebelumnya, Titanium juga diketahui tahan terhadap Zat Asam & Air laut (Air Asin) ! Seperti kita ketahui, Zat Asam & Air Laut adalah musuh utama sepeda motor, lantaran mampu mempercepat proses pengkaratan (Korosi).

Oleh karena itulah, Titanium menjadi Logam Favorit para Desainer & Insinyur Otomotif dunia, Baik di roda 2 maupun roda 4. . .

Fungsi & Penggunaan Titanium di Dunia Roda 2 !

Titanium Conrods 2

Stang Piston Titanium

Oke, Setelah mengetahui segala sejarah, seluk beluk, keberadaan & segala sifat aslinya, Kini waktunya kita membahas hubungannya dengan dunia otomotif, khususnya di sepeda motor. Nah, penggunaan Titanium di dunia roda 2 mulai dikenal saat pabrikan berlomba-lomba menciptakan motor yang bukan cuma berpower besar, tapi juga wajib punya bobot ringan.

RC30 Engine

Honda VFR750R Engine, Setang Piston nya Titanium !

Di industri sepeda motor, ujicoba penggunaan part mesin Titanium tercatat pertama kali nongol di motor super eskstrim Honda NR500 tahun 1978. Sementara penggunaannya ke dunia produksi masal ada di Honda VFR750R (RC30) yang pertama kali meluncur tahun 1988. RC30 menggunakan material Titanium sebagai bahan baku pembuat Stang Piston (Conrod) di mesin V4 nya.

NR750 Open

Honda NR750, Titaniumnya ?? Banyaakk !!

Nggak berhenti sampai disitu, pabrikan berlogo sayap mengepak ini kembali memperkenalkan motor terbarunya yang penuh sama metal eksotik ini: Honda NR750. . . Honda NR750 diketahui menggunakan Logam Titanium sebagai bahan baku Stang Oval-Piston, 32 Klep Titanium (Titanium Valve), bahkan hingga Windshield depannya pun dilapis Titanium lho!

Langkah ini kemudian diikuti oleh Ducati di Jajaran Motor yang ikut serta dalam Kejuaraan Balapan Internasional (WSBK, dll), Dengan menerapkan teknologi Stang Piston berbahan baku Titanium.

Penggunaan Titanium kemudian merambah ke dunia knalpot… Khususnya saat regulasi emisi yang makin ketat sejak tahun 2014 dulu. Yap, nggak jarang para pabrikan knalpot menggunakan bahan Titanium sebagai pengganti knalpot konvensional yang berbahan baja stainless.

Penggunaan Titanium di knalpot ini beragam, mulai dari yang full-system Titanium, sampai gabungan antara leher knalpot Titanium & silencer Carbon Fiber yang super-duper ringan.

Sekarang, para modifikator di Indonesia juga mulai mengaplikasikan part baut Titanium ke motor modifikasinya. Meskipun nggak semua yang dijual di Indonesia beneran Titanium, apalagi Titanium Alloy 6/4.

 Lanjutkan Membaca >> Kompleksitas & Kekurangan Titanium, Serta Penggunaannya di Era Modern

 

99 comments

  1. owalah, banyak tapi ngolahnya yang mahil bgt…
    R6 si mahal klepnya 😀
    pantesan duit 50 juta katanya kalau buat modip mesin ninja 250R buat ngadepin CBR ART itu nggak dapet apa2

  2. Well. . . Kalau EA’s Blog boleh sedikit curhat,
    Sebenarnya Artikel seperti ini kurang digemari oleh
    Para Bikers tanah Air. . . Hal ini terbukti, Dengan
    sangat sedikitnya animo pembaca artikel Metalurgi
    sebelumnya, Bahkan bila berhasil menyentuh
    beberapa ratus viewers pun EA’s Blog sudah amat
    senang. . . Itulah yang terkadang membuat EA’s Blog
    sendiri ragu untuk mem-posting artikel seperti ini. . .
    Padahal, EA’s Blog sudah mempersiapkan artikel
    spesial lainnya, Seperti Serial lanjutan Michio Suzuki
    sang Pendiri Pabrikan Suzuki, Serial terbaru Engine
    Holics, Ragam Konfigurasi Mesin ( Beserta plus
    minusnya ), Japanese Motorcycle Invasion,
    Perkembangan Filosofi Sepeda Motor , Pembagian Type
    Motor ( Beserta penjabarannya), dll. . . Namun, Untuk
    sementara lebih baik ditahan dulu aja yaa Brosist . . .
    Selain ngetiknya juga mumeeeett 😀 😀 , animo nya
    kecil, kadang juga ada yang justru membully hingga
    terpaksa masuk spam . . .

    #sad ending. artikel yg sangat bagus knapa di tutup dg kata2 seperti ini?

    • Itu Faktanya omm baha 😀 , Masak mau ditutup-tutupin sihh 😀
      Apa adanya aja laahh, mungkin (ngarep) nantinya ada yang bisa menghibur, biar sayah lebih kreatif lagi bikin artikelnya…. 😀

  3. Terus berkarya bro. saya dukung yang anda tulis. Artikel anda bagus, beda dengan blog blog otomotif sebelah yang udah terkenal yang isinya itu itu melulu. DI tunggu pengetahuan lainnya…

  4. R6 ga hanya klep in titanium tuh kang, muffler nya juga dari titanium. Enteng bgt, hehe
    Tapi pernah ada bacaan titanium mudah korosi/rusak jika bertemu dengan unsur logam chromevanadium (lupa linknya sih).
    Btw itu NR750 kalau dpt gmn perawatannya yah ? Bisa2 cintaku berat diongkos 😀

  5. jujur bang,sy malah lebih seneng baca2 blognya bang eno,ya karena artikel2 sperti ini yg jarang ada di blog otomotif lain
    tetep semangat nulis bang…

  6. Kalo Ane malah artikel tehnikal kyk gini yg ane paling demen bro..!, udh lama nunggu akhirnya nongol jg artikel lanjutan yg kmaren2…

    SiP tetap semangat bro bikin artikel kyk gini, lumayan buat nambah pengetahuan n referensi…

  7. Teruskan kang Eno…, masih banyak yg memerlukan informasi “dunia lain” tentang otomotif khususnya roda 2…, yg tidak melulu mengenai top speed market share dll.

    Justru postingan seperti inilah yg mencerdaskan dan menambah wawasan kita.

  8. daripada artikel adu topspeed mlo mas .. bosen liatnya
    mnding dikit tpi paham..daripada viewer banyak tp cuma skedar bc atw brantem di laman komen..

  9. warung sampeyan ini salah satu wajib ane kunjungi…karena artikel2 info yg klo bikers ‘biasa’ jarang baca…,tp ane wajib baca…:), jgn berhenti nulis artikel2 yg sdh ada ya..Bro.., klo artikel sprt ini ga..mugkin ada saingan.., Bang Taufik, Bang Iwan, Bang Satar..ga akan pernah membahasnya…hahhaha.

  10. artikel beginian bener2 informatif kang eno… skali2 perlu juga artikel2 ginian,, biar wawasan pembaca juga jadi lebih luas. ane dukung artikel bagus & menarik kaya gini kang,,, keep posting…

  11. komen pertama…
    trus lanjutkan masbro, artikel kyak gini slalu tak tnggu2..
    saya sbagai silent reader slalu mendukung…
    semangat….!

  12. gapapa terus berkarya mas eno…toh artikel seperti ini lebih bermanfaat dan banyak ilmu yg bs diambil, walaupun secara ga langsung dripada yg disuguhi dgn komparasi top speed dan kroni kroninya…

  13. Sy justru silent reader yg respek sm smua postingan bang eno,,,saling ngisi artikelnya antara bang satar,bang taufik,bang iwan,& blogger aktif lainnya… yg suka membully kayaknya disekolah ma keluarganya gak diajarin etika tu bang…

    • wkwkwkwk, bisa aja masbroo. . . Tapi ya itulah broo, Hidup terkadang memang pait… susah2 bikinnya, tapi bukannya dikoreksi dan dibahas bareng biar saling nambah ilmu, ehh malah dibully…. 😥

  14. banyak yg SILENT reader…bukan silent RIDER yo…
    posting maah posting aja bro…

    akhirny gw posting jg deh..
    biar empuny cemungut…keren bingitz kok ..bahasa2 artiketny gw suka
    4 jempol..

  15. Waah jangan stop. Diam2 gini saya suka membacanya. Sangat bermanfaat kang. Saya apresiasi hal ini. Terlebih kata2 yang ringan mudah dipahami. Lanjutkan kang !

  16. Kang eno, posting lagi dong artikel tentang history sama metalurginya.. Penasaran banget apalagi yang carbon fibre nih..

  17. lanjutkan kang eno,saya sangat suka dengan macam artikel kaya gini dan blog akang termasuk daftar blog yag wajib saya kunjungi,ini bisa lebih menambah ilmu kang,suwun kang dan semangat terus menulisny, hehehe

  18. woi bos, noh elo liad dlu dch bloger senior. dia umrnya dach mateng n ilmu skolah tnggi aj, gk sotoy kya elo!

  19. Wah.. artikel ginian yg ane senang, setidaknya nambah pengetahuan.
    Bosan klo mampir keblog cm bahas spyshot, persaingan penjualan dll..
    Nice share kang..

  20. Walah… justru artikel yg kyk gini yg gw tunggu…tp kok malah sepi peminat yak..??
    Bener kata kang Taufik…ini refresh dari berita bakar2an, Market Share,Spishut,dll…mumet ndase…wkwkwk
    Btw Kang Eno dulu kyknya pernah nampilin profil n sejarah pendiri2 motor deh…kyk Soichiro Honda dkk…kalo perlu pendiri merek motor eropah jg ditampilin dunk…

  21. wah ojo mutung to mas, padahal sing ngene iki artikel paporitku je, ayo lek ndang rilis artikel macam konfigurasi mesin

  22. Artikel yang bagus… justru yg kayak gini yg buat blog njenengan lain dari yg lain,gak hanya copas dr blog luar ato blog indo yg terkenal…
    Penataan bahasa jg patut dipertahankan,jd nggak berat buat yg awam (wlpn isinya berat,hehehe…),tampilan gambar jg sangat membantu…
    Klo pengen rame,cb deh translate ke english version….
    Makasie tambahan ilmunya…

  23. Lanjut kang eno, justru ini namnya pencerdasan otomotif……………..kalo gali top speed dijalanan umum mah bukan pencerdasan, tapi pembosohan.

  24. bro, maybe sedikit yg liat artikel ente, tapi bagaimanapun juga artikel macam ini bisa di jadikan referensi, jujur ane banyak banget belajar dari blog ente…update2 lah artikel cerdas macam ini bro, meskipun penggermarnya dikit, termasuk ane, tapi ane bener2 nungguin materi edukatif macam ini bro…salut buat ente…happy blogging

  25. akhirnyaaa..
    selesei juga bacanya, chapter 1-4.. hehe..
    josss..kang eno..
    yg baca dikit tapi ilmunya buanyak, manfaatnya juga pasti lebih banyak buat yg betah bacanya (suka ilmu)..
    secara cewek ane orang kimia, bisa buat bahan debat n brantem nih.. wkwkwkwwkw.. 😀

    btw, chapter 5 nya mana kang eno? 😀

Silahkan Berikan Komentar Brosist yaa ....