Yamaha Color
Sebelum dipakai di Yamaha MX King versi Spesial di Indonesia, plus varian R-series lain versi global kayak R125, R3, R7 sama R1, livery ini aslinya ya bukan sesuatu yang baru lagi buat line-up produk Yamaha. Malah bisa dibilang dulunya livery Chain Block ini ya pilihan warna standar buat motor Yamaha.
Tapi beda dari livery MotoGP yang biasanya itu universal dan pernah dipakai di Mio sampai Xeon-series, nah livery Chain Block ini dari dulu cuma ditawarkan buat produk yang bertema sport atau racing.
Contohnya bisa kita lihat di Yamaha RZ250R, terus ada lagi di versi ultimatenya RZV500R versi JDM yang kita bahas di materi sebelumnya. Terus masih ada lagi di FZR750RR OW01, FZR1000 EXUP, YZF R7 OW02, TZR125, TZR250, TZM150, dan masih banyak lagi. Bahkan sampai ke F1ZR juga seinget saya pernah pakai livery ala Chain Block putih merah.
Sejak pertama kali Juara Dunia GP250 musim 1964, livery ini sudah banyak mengantarkan title-titel lainnya buat pabrikan garputala. Sampai artikel ini dibuat, Yamaha sudah berhasil mengoleksi 38 titel Juara Dunia Rider, 37 titel Juara Dunia Constructor, plus 336 juara seri dibalapan kasta tertinggi… Baik itu dari era GP500 sampai ke era MotoGP modern.
Dan ini belum ditambah lagi sama ratusan juara seri dikelas 125cc, 250cc, 350cc, dan dari format kejuaraan balap yang lain ya… Gokil kan jumlahnya?
Jadi nggak heran sih kalau livery Putih strip merah ini memang terasa special banget buat Yamaha. Soalnya, tanpa livery ini, ya mungkin kita nggak bakal tahu betapa beratnya effort Yamaha buat terus bisa konsisten di dunia racing. Dan yang saya maksud itu bukan cuma konsisten ikutan balap doang ya, tapi juga terus konsisten berada di level tertinggi dunia balap internasional.
cakep!!