Kekalahan Dalam Kemenangan. . . .

Winner But Lose

Kesalahan bahasa inggris bukan berada pada layar Brosist. . . 😛

 

Pernahkah Brosist berfikir tentang Kekalahan dalam Kemenangan ataupun sebaliknya ?? Mungkin bagi Brosist yang pernah menonton Film Animasi CARS yang mengisahkan Lightning McQueen merebut Kejuaraan Piston Cup pasti tau yaa, xixixi 😀 . . . Tapi pembahasan kali ini bukan tentang itu koq, Tapi tentang hal lain. . .

Sebenarnya agak males juga sih bahas yang ini, Tapi karena mungkin bisa jadi bahan pemikiran juga bagi Brosist, Ya sudah EA’s Blog bahas aja deh. . . 😀

 

Dikisahkan. . . Suatu waktu, Semua peserta berlomba untuk untuk menyajikan yang terbaik ke hadapan dewan juri dan para hadirin. . . Ada yang mampu menarik hati, Namun ada juga yang tak mampu diterima oleh kalangan hadirin. . . Hingga akhirnya ada 2 Peserta yang amat menonjol dibanding yang lainnya. . . Mari kita pelajari dan cermati hasil yang ditorehkan kedua-nya. . .

Peserta Pertama menyuguhkan sesuatu yang biasa-biasa saja di mata Dewan Juri, Namun mampu diterima dengan cukup baik oleh para hadirin yang ada. . . Sementara itu, Peserta Kedua menyuguhkan sesuatu yang jauh lebih baik di mata Dewan Juri. . . Hasilnya peserta kedua pun memenangkan lomba, Tapi anehnya respon hadirin yang ada tak berbanding jauh dengan Peserta pertama alias hanya mampu unggul tipis. . .

Ada apa gerangan ?? Bukankah seharusnya sang peserta kedua mampu unggul telak dibanding peserta pertama, Bukankah itu Logika-nya ?? Apakah ada kesalahan di karya Peserta Kedua ??

 

Tentu saja tidak ada kesalahan besar di peserta kedua ya Brosist, Karena sekalipun ada pasti masih lebih baik dibandingkan peserta pertama. . . Lantas, Apakah para Dewan Juri dan para hadirin yang datang adalah Bodoh ?? Sudah pasti jawabannya TIDAK. . .

 

 

Sebenarnya masih banyak faktor yang bisa dicermati & ditelaah dibalik kedua Peserta ini. . . Yaitu Pesertanya sendiri, Penafsiran Hadirin, Teknis, dlsb. . . Namun, Adakah yang menarik dari sepenggal kisah pendek diatas ?? Yupp ! Karena kisah tadi juga berbuntut pada judul artikel kita kali ini. . .

 

Saat keduanya menerima hasil yang demikian….. Bagaimana jika nantinya Peserta pertama mampu menciptakan karya yang lebih baik ataupun katakanlah setara dengan peserta kedua ?? Mungkin Brosist bisa menebak sendiri bagaimana hasilnya. . .

Tapi satu hal yang perlu disadari adalah, Bahwa dibalik kemenangan yang diraih peserta kedua tadi, Terselip sebuah fakta yang sebenarnya menyakitkan. . . Meski mampu memenangkan perlombaan dan (Winning is Winner), Tapi Peserta kedua mengalami Kekalahan dalam Kemenangan-nya sendiri. . .

 

 

Bagaimana Brosist, Setujukah dengan kalimat terakhir dari EA’s Blog ?? Atau ada yang berkenan memberikan pendapat ??

25 comments

  1. Bahaya ini ha ha
    Pemahaman tiap orang bisa berbeda-beda dan ilmu ‘pengathukan’ bisa memperparah

  2. kayak lorenzo di mugello. kalah tapi udah merebut hati org2 yg dulu pernah benci. berjuang dalam keterbatasan walaupun kalah pasti lebih dipuja dari pemenang yg punya segalanya. kayak dulu rossi bisa menang waktu di awal2 gabung yamaha padahal waktu itu motor m1 kalah terus dari rcv nya honda, bedalah dgn marques menang terus rekor terus tapi emang didukung team paling superior di motogp.

  3. Kalo menurut race moto GP kemarin justru Rossi yg menang walopun juaranya marques tapi yg disambut ribuan pendukungnya ya Rossi se akan2 marquez yg juara hanya merayakan bersama Timnya sedangkan Rossi merayakan bersama semua orang itu sih yg ane liat sambutan juga lebih meriah waktu rossi menyalami penonton….bener gak ya?

Silahkan Berikan Komentar Brosist yaa ....