Holla Brosist !

Kembali lagi kita bertemu dalam artikel History ringan ala EA’s Blog yang semoga mampu menjadi sumber inspirasi kita hari ini. . . Pada hari spesial Pemilu ini, EA’s Blog akan mengahdirkan artikel tentang motor yang juga spesial yakni Ducati 916. . .

 

Seperti apa sejarah, detail & performanya ? Ayo kita bahas satu-persatu. . . Cekidots !!

 

Ducati 916 merupakan mahakarya Pabrikan Roda Dua terkenal asal negeri Italia, Ducati. . . Motor ini didesain oleh tangan dingin Massimo Tamburini di Cagiva Research Centre, San Marino. . . Ducati 916 diperkenalkan pada publik pertama kali pada tahun 1994 sebagai suksesor dari Ducati 888, hingga akhirnya stop produksi di tahun 1998 dan digantikan oleh Ducati 996 pada awal 1999. . . Di saat perkenalannya ke publik, Ducati 916 langsung mendapatkan animo yang luar biasa dikalangan pengamat otomotif dunia, Kebanyakan dari mereka menyukai Ducati 916 karena desainnya yang slim, lekukan bodinya yang aduhai dan ditambah beberapa aksen detail yang mempertegas kesan agresif dari tampilan si merah  ini. . . Singkatnya, Ducati 916 adalah perpaduan dari cita rasa seni tinggi yang dibalut dalam sebuah superbike kelas atas. . . Makjoss !

Lebih detail mengenai desain Ducati 916, Motor ini masih mengambil genre yang sama dengan pendahulunya yaitu genre Superbike. . . Dibalik balutan fairing indahnya, Ternyata motor ini juga masih memiliki keindahan yang tersembunyi. . . Yap Frame tubular-trellis style yang unik dan “khas” Ducati plus mesin L-Twin Desmodromic yang mempesona, Tersembunyi dibalik fairing indahnya. . . Pada bagian depan, Kita akan menemui desain headlamp yang unik namun berkarakter beserta fork upside down gambot 43mm plus Hydraulic steering damper yang mengawal kinerja Rem besutan Brembo, yang menjadikan Ducati 916 sebagai salah satu motor dengan handling terbaik pada era-nya. . . Tak kalah menarik dari bagian depan, pada sektor belakang kita juga dapat melihat kerennya Single-Sided Swingarm dan Knalpot underseat yang mampu menambah kemampuan Ducati 916 dalam melibas setiap tikungan. . . Meski sering disebut sebagai copycat dari Motor Super Legendaris Honda NR750, Namun Ducati 916 sesungguhnya adalah penerus keindahan dari NR750 yang saat itu era-nya telah berhenti dan sangat sulit untuk dimiliki (karena produksinya terbatas dan harganya berkali-kali lipat Ducati 916). . . Pokoknya Ducati 916 ini cakep abiss lah ! Joss !

 

Beralih ke sektor mesin, Ducati 916 menggunakan platform mesin 4-Tak, Liquid Cooled, L-Twin 2 Silinder 90 derajat Desmodromic dengan 4 Valve di setiap silindernya. . . Dengan teknologi Desmodromic-nya, Ducati mampu mengail torsi yang jauh lebih baik dibanding menggunakan per klep seperti motor pada umumnya, , , Sesuatu yang saat itu masih menjadi PR besar bagi para pabrikan asal Jepang. . . Sementara itu di sektor penyuplai BBM, Ducati mempercayakan pada Electronic Fuel-Injection dengan ECU dibuatkan langsung oleh Magnetti Marelli. . . Dengan kombinasi mesin tadi, Ducati 916 mampu menyemburkan power 114 HP @ 9000 Rpm dan torsi 90 N.m @ 7000 Rpm dengan catatan top speed mencapai 260 Km/h. . . Tak hanya sampai disitu, Kehandalan performa & handling Ducati 916 pun terbukti di Kancah World Superbike. . . Tak tanggung-tanggung, Ducati 916 mampu mencetak 4 kali Juara dunia dengan pembalapnya saat itu yakni Carl Fogarty & Troy Corser pada tahun 19994, 1995, 1996 dan 1998. . . Fantastis !!

 

Nah, Sebagai pelengkap EA’s Blog akan berikan spesifikasi lengkap Ducati 916 :

 

Manufaktur : Ducati

Model : 916

Genre : Superbike

Tahun Pembuatan : 1994 – 1998

 

Engine : 4-Tak, Liquid Cooled, L-Twin 2 Slinder 90 derajat, Desmodromic 8 Valve

Bore x Stroke : 94 x 66 mm

Kapasitas Slinder : 916cc

Rasio Kompresi : 11,0 : 1

Sistem Penyuplai BBM : Electronic Indirect Fuel-Injection

Transmisi : 6-Speed, Penggerak Rantai

Max Power : 114 HP @ 9.000 RPM

Max Torsi : 90 N.m @ 7.000 RPM

Top Speed : 260 Km/h

 

Panjang x Lebar x Tinggi : 2095 x 685 x 1090 mm

Jarak Sumbu Roda : 1410 mm

Tinggi Jok : 790 mm

Berat Kosong : 194 Kg

Kapasitas Tangki BBM : 17 Liter

 

Frame : Tubular-Trellis Style, Steel

Suspensi Depan : 43mm Showa Upside Down Fork

Suspensi Belakang : Showa Elf-Designed, Single Sided Swingarm, Multi Adjustable Monoshock with Link

Rem Depan : 2 x 320 mm Cakram Hidrolik, Kaliper Brembo 4 Piston

Rem Belakang : 220 mm Cakram Hidrolik, Kaliper Brembo 2 Piston

Ban Depan : 120/70 – ZR17

Ban Belakang : 190/50 -ZR17

 

Well.  . . Dengan desain yang aduhai, Performa mumpuni plus Handling & Stabilitas superior, Rasanya gelar Motor Legendaris memang pantas bila kita sematkan pada Ducati 916 ini. . . Meski dianggap meng copy secara gamblang desain dari Honda NR750, Namun Ducati tetaplah Ducati, Pabrikan yang terkenal akan desain motornya yang aduhai. . .

Dengan tulisan ini pula EA’s Blog sekaligus mengucapkan belasungkawa atas berpulangnya Massimo Tamburini, Sang Desainer dari Ducati 916. . . Meski kini raganya telah berpulang pada sang pencipta, Namun hasil karyanya akan selalu berada di hati para pencintanya dan tak akan lekang oleh waktu. . . Seperti yang ada dalam tuangan hasil pemikirannya ke Ducati 916 ini……

” Ducati 916, The Italian Supermodel “

 

Nah, Demikian dulu yang dapat EA’s Blog share pada kesempatan kali ini. . . Semoga Tokoh Massimo Tamburini beserta Karyanya Ducati 916 mampu menginspirasi kita semua untuk selalu melakukan yang terbaik di kancah roda dua Tanah-Air. . .

Jangan lupa sampaikan Komentar, Masukkan & Request Motor History-nya dibawah ya Brosist. . . . See yah !