Yamaha GL750

Buat kalian yang pernah nonton video saya sebelumnya, pastinya sudah nggak begitu asing deh ya sama Yamaha GL750. Yap! Bukan cuma Honda doang yang punya GL-series… Yamaha juga punya dong! Dan jangan salah, GL punya Yamaha ini bahkan lebih canggih dari GL punya Honda. Dan selanjutnya, percaya nggak percaya, GL punya Yamaha ini yang justru duluan diperkenalkan dibanding GL-series punya Honda.
Bertepatan dengan gelaran Tokyo Motor Show tahun 1971. Yamaha memperkenalkan motor prototype nya dengan nama GL750. Kemudian konsepnya dilanjut ke pameran Paris Salon, menggandeng Sonauto Yamaha Perancis. Selain punya konsep desain yang super premium, motor ini diplot Yamaha sebagai motor 2-Tak ultimate di dunia, sekaligus menggusur monster 2-Tak sebelumnya kayak Suzuki GT750 sama Kawasaki H2 Mach IV.

Terus gimana cara Yamaha mengalahkan mesin monster Suzuki & Kawasaki tadi? Ya dengan mesin yang lebih gokil lagi lah! Yamaha GL750 ini menggunakan mesin 2-Tak Inline-Four berkapasitas 747cc! Ada yang nggak asing? Yes, kalau kalian penonton setia History Lesson disini, pasti ngerti deh, mesin GL750 ini adalah basis mesin yang sama seperti yang dikerjakan Yamaha untuk prototype motor balap TZ750 & YZR500. For pete sake, itu blok crankcase nya sama persis lho kayak TZ nya Yamaha.
Ditambah lagi, Yamaha juga mengklaim GL750 ini sudah menggunakan teknologi fuel injection yang menambah efisiensi secara signifikan, sekaligus juga mengurangi kadar emisi berbahaya. Yang bikin tambah ngiler lagi, motor ini juga dirumorkan punya output power sekitar 90 HP. Alias cuma beda sekitar 20 HP (ish) dari motor balap GP500 Yamaha di era yang sama! Plus, pastinya jadi yang paling kencang di dunia pada masanya. Gokil kan?

Soalnya waktu itu, Yamaha juga sudah berkomitmen untuk ikutan balap Daytona & GP500 pakai motor 2-Tak. Dan karena mereka belum punya motor produksi dengan kapasitas besar, maka Yamaha GL750 inilah yang disiapkan kepasaran… Seandainya proyek Daytona & GP500 mereka sukses jadi jawara.
Dan selanjutnya yang kita ketahui, Yamaha hampir mempermalukan MV Agusta di musim perdananya ikutan GP500, kemudian jadi juara dunia bareng kombinasi Giacomo Agostini + Yamaha YZR500. Lah, kalau momentumnya pas banget, kenapa Yamaha GL750 ini justru nggak dirilis kepasaran? Nah, nasibnya ini sama kayak jagoan Kawasaki yang dirilis hampir berbarengan sama GL750.

Mantepp ulasannya, Kang..
saya bener2 nggak suka nonton video ulasan, mending baca tulisan berjilid-jilid kang eno.
Mana ulasannya,,, saya nggak suka kalo di jadiin video
Lebih enak baca,