Nggak usah ribut dulu soal judulnya, “Anak Mami“ yang saya sebut diatas berarti para ABG belum berpenghasilan yang pengen punya motor keren… Alias minta ke orang tua, alias Anak Mami. Simpel kan ?
Sebelum era Honda Sonic 150R, Pujaan, dambaan, serta ekspektasi nya tentu Suzuki Satria F150. Motor anak muda gitu lho ! Yang agak terbatas soal budget bakal melirik skutik, dan yang berkelebihan sudah barang pasti pilih Kawasaki Ninja sekalian… Biar kayak si Boy gitu lho ! Selama beberapa tahun kemarin, Pilihannya selalu saja demikian. Hingga akhirnya menua – sakit pinggang – beralih ke genre motor lain – digantikan generasi ABG baru lagi. Demikian perputaran generasi “epyu-isme“ yang terus terulang… Makanya ayago ini tetap laris meskipun cuma modal ganti baju selama 1 dekade (Mandi juga nggak tuh kayaknya, hehehee). Sampai akhirnya datanglah penantang yang sepadan, Sonic 150R !
Sonic dan Satria
Keduanya sama-sama bebek ayago, Punya sejarah panjang, Punya basic mesin sport yang ngacir, Namun tidak satupun dari keduanya yang punya bagasi… #gubrak… Meskipun yang satunya punya sumber daya pabrikan nan mengerikan, Tapi bukan berarti satunya lagi ciut angkat tangan saat nama besar jadi andalan.
Mana yang lebih dulu sih Kang Eno ? Ah, Saya rasa cuma sekelas fansboy yang mau membahasnya. Toh, yang penting adalah mana yang memberikan value terbaik bagi konsumen… Iya nggak ? Silahkan berkaca, Anda konsumen atau fansboy ?? Blogger bagi Konsumen atau Blogger bagi Fansboy ??
Honda Sonic 150R hadir saat penjualan Satria F150 mulai redup. Kalau ditanya penyebab Satria yang meredup, Saya rasa kata “bosan“ adalah salah satu jawaban yang tepat… Atau mungkin juga kesalahan Pak Presiden ?? Loh koq jadi ke politik sih. Skip ! AHM memanfaatkan kesempatan ini untuk counter dan skak mat Satria sampai tak mampu lagi melawan… Berbekal Mesin DOHC 4-Valve Overstroke Liquid-Cooled, plus Body kurus kering (yang anehnya jadi favorit konsumen Indonesia), Bebek Ayago ini berjaya. Yah, Setidaknya sampai saat artikel ini ditulis…
Sementara lawannya, Sang raja ayam jago yang kehilangan jengger, Suzuki Satria F150 bakal hadir dalam sosok yang lebih fresh dan menggiurkan, Satria FU Injeksi… Detailnya, Pasti brosist sekalian sudah jauh lebih paham, Dari blogger level bintang 5 sampai KW13 sudah bahas koq. Apakah layak ditunggu ? Ya, Tapi hanya jika Brosist adalah ayago mania… Alasannya, bisa dibaca di 3 Alasan Mengapa Satria F150 layak tunggu.
Kenapa Dimenangkan Sonic ?
Baik itu Honda Sonic 150R ataupun Suzuki Satria FU Injeksi, nantinya bakal jadi “mainan” para anak mami. Kenapa ? Karena pangsa pasarnya jelas, rentang usia 15-25 tahun… Bahkan yang lebih muda dari itu pun kenyataan nya bejibun di lapangan. Yang jauh lebih tua juga ada koq, Tenang saja…
Saya yakin, Setelah rilis nanti pasti bakal heboh pemberitaan soal Suzuki Satria FU Injeksi… Soal adu cepat lah, Top speed lah, Simpangan speedometer lah, dan tetek bengek lainnya yang bakal memasuki jilid 2 (jilid 1 nya antara Sonic vs FU Euro 3). Dan pastinya, yang diekspos dan dapat simpati besar dari netizen adalah Satria Injeksi, Saya yakin koq ! Berbekal mesin baru, plus spesifikasi power yang lumayan bikin bergidik dikelasnya, plus Modal lain, Namanya bakal kembali menjulang tinggi. Seperti di akhir era 2000-an silam.
Tapi kenapa dijudulnya kalah sama Sonic ? Nah ini alasannya…
1. FBS
FBS alias Fansboy Suzuki yang terkenal “ekstrimis” pun, Saya yakin hanya secuil yang memboyong Satria FU Injeksi. Dari pengamatan EA’s Blog selama ini, Kebanyakan diantara mereka adalah yang seumuran saya (23 tahun) dan bahkan lebih tua, yang merasakan manisnya era keemasan Suzuki di medio 1990-2000’an silam… Kalau sudah umuran segitu, Kecil kemungkinan pada lirik “Epyu” Injeksi. So, Mereka menganggap Satria FU Injeksi adalah loncatan besar untuk menghadirkan sesuatu yang lebih besar lagi nantinya, Sport 150cc terbaru. Hanya secuil “Newborn” FBS yang bakal ambil jatah boyong Satria Injeksi. Ya, Lagi-lagi “anak mami“…
2. Pilihan Papi-Mami
Bagi anak mami, Merengek adalah hal masuk akal yang bisa dilakukan untuk dapat Satria FU Injeksi terbaru… Kalau orang tuanya cerdas, ya pasti bakal disuruh naik angkot – gagal total. Kalau pun merengeknya sukses, ya keputusan terakhir tetap ada di tangan orang tua. Mereka yang memutuskan pilih motor yang mana… Nah, Masih ingat julukan Honda sebagai motor bapak-emak ?? Welldone, Itulah inti poin kedua ini.
3. Honda (Atau dalam hal ini AHM)
Mungkin alasan yang paling mengerikan bagi Suzuki adalah yang satu ini… Karena sekalipun 2 poin diatas gagal, poin ini bisa langsung meng-cover dalam sekejap. Ada apa dengan Honda, atau dalam hal ini AHM ? Ya, Ini dia yang bisa mereka lakukan :
– Satria menang, Maka sesaat kemudian lahirlah Sonic 150R Facelift… Dengan sejumlah gimmick baru yang lebih dari kompetitor tersebut. Loh, Kan baru kemarin rilis Kang Eno ? No problem ! CBR150R juga demikian koq, Belum lama rilis langsung siap discontinue… Suzuki ? Jangankan mau meng-counter, Bikin Satria Injeksi aja harus nunggu sampai bertahun-tahun koq !
– Satria menang, Maka sesaat kemudian lahirlah “Program Anak Sekolah” yang berupa Potongan DP, Cashback, atau bahkan Tanpa DP bagi Sonic 150R ! Kata Fansboy Yamaha : Dangdutan bakal rame lagi deh… Suzuki ? Jangankan mau melawan dengan DP lebih murah, Kondisi dealernya juga meragukan koq…
Ada yang aneh ? Ya, Semuanya kembali ke UUD = Ujung-Ujungnya Duit.
Well… Where there’s a will, there’s a way. Nggak ada yang mustahil koq, Kalau memang Suzuki “sungguh-sungguh” ingin kembali merebut pasar bebek ayago, yang jadi lahan emas mereka selama ini… Dan kalau ternyata setengah-setengah ? Lupakan ayago, Fokus ke Sport 150cc Killer !
If u can’t beat Honda (AHM), You can always beat Yamaha there…
Baca juga yang lainnya yaa Brosist…
Setidaknya, Motor Bebek Masih Bisa Survive…
Motor Bebek Perlu Tetap Dilestarikan, Ini Alasannya !
Duel Kelas Bebek Super, Racun “Mematikan” Untuk Anak Muda ?
Teknologi Masa Kini, Teknologi Masa Gitu ??
Punya Problem “Dingklik” ?? Bukan Masalah…. Keep Gaspoll Bro !!
Cicilan Motor Belum Lunas, Ehh Sudah Ada yang Baru Lagi…
Terkadang, Konsumen Lebih Pilih Motor yang Ready Stock…
Sinetron Anak Jalanan itu Ngeselin Juga…
Pertamax kah
Pertamax
wuih begadang kang
wuih mang eno kembali
http://kobayogas.com/2016/01/12/lucunya-negeri-ini-lampu-led-standar-pabrik-kok-ditilang-tapi-yakin-gak-salah/
Jangan di moderasi dong..
@Bukan FensBoi
Biarlah dimoderasi yg punya warung bro. Hal ini bertujuan agar nih warung tdk diacak2 bocah2 ababil kaum tuyul bayaran / komentator tukang rusuh yg hobinya menebar permusuhan dg kata2 hujatan yg justru hujatan itu sendiri akan kembali ke diri pribadi mereka….!!!!
Malah enakan gini hanya komentar yg membangun & saling mencerdaskan yg ditongolin.
Jgn sampai nih warung diacak2 mereka kaum tuyul. Karna yg baca blog ini rata2 mencari ilmu & wawasan kek blog KAFE MOTOR era 2007..!!!
En kalo ngilang jgn kelamaan…😁😁😁
Ntappp,sedap.. Saya ikutan bahas satria rapayu eh epyu,kira2 masuk golongan blog KW berapa yah 😂
http://indoride.com/2016/01/11/honda-crf150l-lokal-siap-meluncursiap-hajar-pemain-lama/
anak mami dong masak anak tetangga ngah ngah ngah
Btw, honda eh… ahm 😀 emang sumber daya duitnya melimpah cuy, jadi kalau mau perang jangka panjang sama ahm layanin aja dah sebelum kehabisan nafas 😀
https://revvingruby.wordpress.com/2016/01/11/motogp-2017-stoner-lorenzo-satu-tim-di-ducati/
Nah, itu buat yg debatin judul “anak mami” nya, hahaa
Selalu asyik baca gaya bahasa mang eno ini…. salut mang, you are the president lah
Bukan salah siapa-siapa.
Salah Suzuki sendiri…
jaman ane SMA dulu primadonanya nova sonic ama rider125
klo buat kebut kebutan tiara vs stella
dulu banget sih itu masih jaman labil
Wkwkwk artikelnya pecah kang
#janganngumpetlagiya
Wkwkwk, alhamdulillah
If u can beat Honda (AHM), You can always beat Yamaha there…
——————————————————————————-
menurut penerawangan Mbah Mbuh Sapa, harusnya kalimatnya gini kang :
If u can beat Honda BeAT (AHM), You can always beat Yamaha there… 😆
If you can’t Beat Honda, You can always Mio Yamaha…
hahahaaaaaa
Saya suka kalimat terakhir. If u can beat honda, u can beat yamaha…
Padahal ada typo eta teh kang, harusnya can’t… Hahaaa
masa mudaku dulu naik ayagonya sprinter, rasanya udh gagah banget dulu aku, berarti aku fbs yg udh tua yaa?
Nah kan bener ya, wkwkwk
Nasibnya suzuki sekarang seperti kodok di dalam air tempayan…… ketika api dinyalakan dan air menjadi hangat pelan2, si kodok menikmatinya dan masuk dalam zona nyaman…dan ketika air sudah sangat panas…. si kodokpun sudah terlambat untuk menyadarinya…The End
saya sebagai konsumen sujuki juga lebih nunggu sport fairing 150nya.. sudah trlalu tua untuk wheelie pake epyu 😀
Kangg siapinn sejarah satria yahh wkwk dulu pernah nitip:p
Siap2 si sonic DP 0
the problem is… beAT is AHM. jd mustahil bisa nge- “beat” AHM.bwkwkwk ga nyambung ya.
nah, kalo si anak mami tersebut ternyata punya papi yang hobi ngebut dan fbs tulen, tentu akan dibeliin satria meskipun si anak guling2 minta sonic. lha maminya yg dulu fbh saja bisa pasrah naek hayate kok.
dan papi papi speedfreak sekaligus fbs jumlahnya nggak sedikit lho
Yess, EA’s blog come back. Ahm sekarang emang diatas angin, begitu ada produk tetangga laris, langsung bikin produk tandingan. Belum lagi mindset, 3s, dan finansial yg kuat mnjadikan Honda sulit digoyahkan. Ya mdh2an aja pabrikan lain sgera bangkit biar dunia R2 seru, gak honda melulu.