Berkat kehadiran Kawasaki Ninja H2 beserta saudaranya Ninja H2R, keberadaan motor dengan “forced induction” layaknya Turbo atau Supercharger kini sudah tak asing lagi di telinga kita. Akan tetapi, bila kita sedikit flashback ke masa silam, Ternyata banyak juga lho produk-produk eksotis yang juga menggunakan “doping” power tersebut… Bahkan keempat kwartet Big Four Japanese juga pernah membuatnya dan saling sikut juga lho ! Malah, Dulu para bikers diberikan 2 opsi sekaligus, yakni versi Normally Aspirated & Turbo Models. Termasuk yang akan kita bahas kali ini nih… Tentang Yamaha XJ650 Seca Turbo.
Seperti yang sudah sedikit disinggung sebelumnya, Yamaha XJ650 Seca Turbo adalah salah satu dari berbagai produk nyentrik asal Jepang yang sudah dibekali dengan Turbocharger, seperti Honda CX500 Turbo, Kawasaki ZX750-Turbo & Suzuki XN85… Kehadirannya di ranah roda 2 terasa sangat singkat layaknya motor dengan forced-induction lainnya – dimulai pada tahun 1982 dan langsung lenyap dipasar benua biru tahun 1985. Keempat kwartet big-four tadi juga melakukan metode yang sama – menjejali motor 650-750cc dengan turbocharger dan… Blaarr ! Power pun dapat diraih maksimal.
Dan semuanya juga menggunakan metode yang juga sama persis – menjejali turbo ke dalam mesin inline four berbasis produk non-turbo hingga menghasilkan produk baru berlabel “TURBO”…
Dalam masa baktinya, Seca Turbo tercatat mampu menorehkan penjualan sebanyak 8.000 unit lebih – angka yang tergolong besar, mengingat spesifikasi yang diusung jauh lebih kompleks dan rumit dibanding motor lansiran Pabrikan garputala lainnya. Yamaha XJ650 sendiri sebenarnya terdiri dari berbagai versi, yakni XJ650 Seca (Standard), XJ650 Maxim (Cruiser), XJ650 Midnight Maxim (Cruiser dengan warna Black-Gold), serta XJ650 Turbo (Sportbike + Turbocharger) seperti yang kita bahas di kesempatan kali ini.
Berbicara soal desain, Yamaha XJ650 Seca Turbo dibekali desain yang khas ala Sportbike jadul… Model fairing plus bodykit yang dibekali banyak sudut menyiku, Headlamp single berukuran besar yang tampil bak ikan paus, Model velg nyeleneh yang berukuran 18-19 inci, Suspensi belakang ganda, plus Mesin inline-four gambot, adalah beberapa detail yang semakin menguatkan hal tersebut. Kalau dibandingkan dengan produk-produk sportbike modern seperti sekarang ini, ya sudah pasti perbedaannya bakal kentara banget tuh Brosist. . .
Tahukah Brosist ?
Yamaha XJ650 Seca Turbo pernah digunakan dalam film Legendaris James Bond 007 – Never Say Never Again. Dalam film yang dibintangi oleh Sean Connery tersebut, Seca Turbo sedikit dimodifikasi dan terlihat lebih futuristik dibanding versi aslinya – khas ala film 007 lainnya…
Kalau kita beralih ke sektor mesin, Nah disini nih yang bikin pembahasannya greget… Bagaimana nggak, Mesinnya sudah pakai Turbocharger loh ! Yup, Yamaha XJ650 Seca Turbo dibekali mesin 4-Tak, Inline-Four, DOHC 2-Valves per Silinder, Pendingin udara, plus Turbocharger berlabel Mitsubishi & YICS (Yamaha Induction Control System) yang sempat ngetrend di era 80-an. Jika dibandingkan dengan mesin XJ650-Series lainnya, Mesin Seca Turbo punya perbedaan signifikan, yakni di bagian Karburator Mikuni 30mm dengan pompa bensin elektronik, piston yang sudah menggunakan material Forged, Penurunan rasio kompresi (dari 9,2 ke 8,2 : 1), Timing pembakaran yang lebih advanced, serta Air Fins (sirip blok silinder) yang lebih lebar untuk memaksimalkan pendinginan…
Yamaha mengklaim teknologi YICS (yang persis layaknya TSCC di Suzuki) di XJ650 Seca Turbo mampu meningkatkan efisiensi pembakaran serta konsumsi BBM… Dan meskipun sudah dibekali turbo, Pabrikan garputala ternyata masih membekali XJ650 dengan karburator loh – berbeda dengan kedua seteru beratnya (CX500 & ZX750 Turbo) yang sudah dibekali Fuel-Injection yang jauh lebih advanced.
Sayangnya, Seca Turbo yang sebenarnya mengutamakan power & speed justru masih menggunakan Shaft Final-Drive (gardan) yang kita ketahui melenceng jauh dari karakter sportbike. Sama seperti CX-Turbo.
Secara output power, Yamaha XJ650 Seca Turbo mampu memuntahkan tenaga maksimum hingga 90 HP @ 9.000 RPM, plus Torsi maksimal 81,6 N.m @ 7.000 RPM… Catatan waktu 0-402 m nya mampu menembus 12,6 detik dengan perolehan kecepatan 170 km/h.
Sebagai tambahan, Nih dia Spesifikasi Yamaha XJ650 Seca Turbo Spesial untuk Brosist sekalian… Cekidots !
Manufaktur : Yamaha Motor Co.
Model : XJ650LJ (Seca Turbo)
Tahun Pembuatan : 1982 – 1985 (1983 di Amerika & Eropa)
Engine : 4-Tak, Air-Cooled, Inline 4 Silinder, DOHC 8 Valve (2 Valve per Silinder), YICS, Mitsubishi Turbocharged
Bore x Stroke : 63 x 52,4 mm
Kapasitas Silinder : 653 cc
Sistem Penyuplai BBM : 4 x Mikuni CV30 Special
Rasio Kompresi : 8,2 : 1 (Turbo Off)
Transmisi : 5 – Speed
Ignition : CDI
Starter : Elektrik Starter
Max Power : 90 HP @ 9.000 RPM
Max Torsi : 81,6 N.m @ 7.000 RPM
Top Speed : 212 Km/h
Panjang x Lebar x Tinggi : 2210 x 750 x 1165 mm
Jarak Sumbu Roda : 1.450 mm
Tinggi Jok : 787 mm
Berat Kosong : 235 Kg
Kapasitas Tangki BBM : 19,5 Liter
Frame : Tubular Steel Double Cradle
Suspensi Depan : Teleskopik Fork 36 mm, Adjustable Air Pressure
Suspensi Belakang : Showa Dual Shock absorber, Adjustable Air Pressure
Rem Depan : 2 x Cakram Hidrolik, Disc 266mm, Kaliper 2 Piston
Rem Belakang : 200mm Drum Brake (Tromol)
Ban Depan : 3.25 – 19 Bridgestone Mag Lopus L3030
Ban Belakang : 120/90 – R18 Bridgestone Mag Lopus G508
Well… Kalau melihat aksinya melawan para dedengkot motor Turbocharger dahulu kala, Yamaha XJ650 Seca Turbo sukses “menjewer” Honda dengan CX500 – CX650 Turbo nya bahwa “We Make it Simple” – Slogan yang justru sering dipakai oleh Pabrikan berlogo sayap. Yup, Yamaha mengusung Turbo dengan spesifikasi yang masih tradisional (Karburator, CDI, dll), dan lebih mengutamakan kemudahan dalam hal perawatan… Berbeda dengan Honda CX-Turbo ataupun Kawasaki ZX-Turbo yang menggunakan piranti super canggih kala itu, layaknya Electronic Fuel-Injection, ECU, Elektrik Regulator, dll. So, Nggak berlebihan kalau akhirnya motor ini mampu menyamai Nama tenar Honda & Kawasaki, meskipun saat itu Yamaha belum punya popularitas mumpuni untuk produk 4-Tak nya…
Dan untuk Tagline nya, Kali ini EA’s Blog spesial mengutip via bacaan favorit saya :
” Yamaha XJ650 Seca Turbo transforms itself from motorcycle to superbike and back again with ease, and the transformation is simply controlled by the right wrist. ” – Majalah Cycle World –
Baca Juga yang lainnya yaa Brosist….
Kawasaki ZX750 Turbo, Saat Turbocharger Bersemi di Geng-Ijo !!
Yamaha ZR120, Bebek Deltabox Beraroma Super Sports !!
Yamaha TDR250, Perpaduan High-Speed & 2 Alam !!
Yamaha TZR250SP, Eksotisme Tingkat Tinggi !
Yamaha GTS1000, Ajang Show Off Ability Ala Pabrikan Garputala !
Ini Dia Evolusi Sport 250cc Yamaha, Dari Masa ke Masa !
Yamaha R1-Z, Sosok Naked Bike Bengis nan Eksotis !!
Yamaha SDR200, Saat Yamaha Menciptakan Monster !!!
Yamaha TZM 150, Perpaduan Eksotisme & Kebengisan
Yamaha FZR250R, 250cc Super Bengis Andalan Yamaha !
Yamaha Tiara 120, Ayago Eksotis nan Legendaris dari Yamaha !
Yamaha Touch 125, Slim, Ringan, Kencang !
Mesin V-Twin 150 cc Ini, Punya Yamaha Apa Yaaa ?
Kalo kata orang sundanya “it’s a god damn brilliant”, sederhana tapi lebih mumpuni. Secara harga lebih murah dong kang eno dr kompetitor?
Ditunggu versi suzukinya..
Buat perbandingan harganya kang, sama2 di tahun 1983-84 :
Yamaha XJ650 Turbo = $3,099
Honda CX650 Turbo = $4,899
Kawasaki ZX750 Turbo = $4,599
Suzuki XN85 Turbo = $4,700
Siapp, Suzuki menyusul….. (y)
Gak heran paling laris, selisih termurah $1500, teknologi yg g terlalu advance tapi tetap mumpuni,,sadiss
Semangat terus kangg sharing pengetahuannya
power nya dibawah RG 500 ya
iya lah om roy
widiiih…..sekarang aja liat bentuknya campuran futuristik klasik…
—————-
https://yht2506.wordpress.com/2015/08/19/tampak-jelas-tampang-toyota-new-innova/
Komen heula mang…
——————-
http://kobayogas.com/2015/08/19/impression-review-bertemu-honda-dn-01-panjang-anggun-dan-hi-tech/
ternyata make gardan.. ciga GS yah
nyak mang, padahal kelasna superbike 😀
Kenapa motor lebih enteng malah ga ada stand tengah yak 😁
wkwkwkwkwk
Mantap banget.
Numpang sharing aplikasi android untuk merawat motor matic di Google play Gan
https://play.google.com/store/apps/details?id=rifel.appliction.servisberkalamotormatic
Lima spit??,beneran tuh..
Klaim top spit nya wiro sableng euy,212kmh,jadi pingin beli ban swallow wiro sableng buat modip japstyle belang-lang tempur ane..
ban swallow wiro sableng yg mana kang ??
Mangsutnya ane jd keinget pingin beli ban swallow s-212,bakal modip Jap bro..
bwuihhh, mantaaappp !!
Bade kamana atuh gayaa… pake turbo hehe.. 90hp 650cc jaman sekarang ga perlu turbo udah tercapai 90hp…tapi pada jaman nya sih edunn pasti..
Ganteng di jamannya