Brosist sekalian pembaca setia Artikel Historical Bike ala EA’s Blog, pasti sudah tak asing dengan nama John Britten… Yup, Dialah sang kreator dari Britten V-1000 yang pernah EA’s Blog kupas tuntas sebelumnya. . . Seperti yang pernah EA’s Blog sedikit singgung sebelumnya, Kisah John Britten memang sangat menarik untuk dibahas… Pasalnya, cerita tentang kehidupannya mampu membangkitkan semangat kita untuk terus berkarya menciptakan yang terbaik loh Brosist !!
Penasaran seperti apa kisah hidup John Britten yang Inspiratif….? Yuk, langsung aja kita intip & bahas bareng-bareng Brosist… Cekidots !
John Britten
Lahir di Christchurch, Selandia Baru, pada tahun 1950 silam, John Britten segera menunjukkan bakatnya dalam bidang mekanik sejak usia muda. . . Pada usia 12 tahun, John bersama dengan seorang temannya, membuat sebuah bangun rancang mobil gokart dari beberapa bahan bekas, dan kemudian dipasangi motor bensin, . .
Namun sebelum memasang motor bensin ke gokart-nya, John telah lebih dulu mempreteli & memasang kembali komponen motor berbahan bakar bensin tersebut… Semuanya dilakukan demi memenuhi rasa keingintahuannya, tentang bagaimana cara sebuah mesin bekerja. . .
Meskipun sempat vakum lama di dunia sepeda motor, Karena bisnis lightning glass yang dijalankannya. . . Namun, Semangatnya untuk dunia sepeda motor tidak pernah luntur… Hingga akhirnya pada tahun 1986 (usia 36 tahun), John Britten mulai memodifikasi motor balap Ducati kesayangannya, dengan membuat bodywork sendiri. . . Tetapi sepeda motor dengan penggerak noken-as tipe bevel-gear nya tersebut telah terlalu usang, dan tak dapat diandalkan. . .
So, John kemudian mulai me-rebuild Ducati nya dengan membuat frame sendiri yang kemudian dijejali mesin lokal berlabel Denco. . . Dan sekali lagi, Motor tersebut tak mampu diandalkan untuk memuaskan hati John yang memang punya taste tinggi terhadap sepeda motor. . . Akhirnya hanya tersisa sebuah pilihan bagi John Britten, yakni membuat sendiri motor yang diinginkannya… Yang sekaligus menandakan awal mulanya kisah seorang yang nantinya akan dikenang sebagai salah satu insinyur dunia roda 2 terbaik di dunia. . .
John Britten ingin membangun sebuah sepeda motor dari awal… Yang berarti bukan hanya sekedar frame atau bodywork semata, tapi mencakup semua bagiannya… Itu termasuk membuat mesin, kaki-kaki, suspensi, rem, dll. . .
John Britten dan beberapa rekannya, kemudian merancang & membangun sebuah Mesin 4-Tak, V-twin 60 derajat, berpendingin radiator… dimana proses casting dan pembuatan komponen kecil lainnya dibuat oleh mereka sendiri loh Brosist !! Frame nya dibuat dengan model frameless, alias menggunakan mesin sebagai salah satu komponen frame itu sendiri. . .
Sementara itu, untuk bagian Top Frame, Velg & Bodywork, Mereka membuatnya dari serat karbon yang juga dikerjakan di garasi John Britten sendiri. . . . Sama sekali tak ada bantuan dari ratusan atau ribuan orang ( maksudnya karyawan 😀 ), Layaknya yang kita lihat di berbagai pabrikan raksasa asal Jepang & Eropa. . . Motor inilah yang kita kenal dengan Britten V-1000 yang legendaris !!
Namun, Dibuat dengan kesederhanaan bukan berarti Britten V-1000 juga memiliki prestasi sederhana loh Brosist !! Pada ajang Battle Twins, di Daytona, Amerika Serikat, tahun 1990 silam, Britten V-1000 hasil karya John Britten mampu membuktikan diri, dan berhasil finish di urutan ketiga. . . Setahun kemudian, Mereka berhasil memperbaiki posisi dan sukses nangkring sebagai runner-up. . .
Pada tahun 1992, John Britten menyadari motornya harus di desain ulang untuk bisa terus berkancah di dunia balap motor… Itu karena sebuah accident yang dialami V-1000 saat duel di Battle of Twins, Selandia Baru, tahun 1992. . . Britten V-1000 terpaksa harus keluar dari balapan di last lap karena problem kelistrikan… Padahal sebelumnya, Motor buatan John bahkan mampu mengungguli kedigdayaan Ducati, yang dikenal sebagai pencipta motor dengan speed yang tinggi. . . Tapi meskipun gagal finish di tahun 1992, Britten terlanjur menggemparkan dunia karena ke-unikan kisah & prestasinya yang cukup gemilang. . .
Pada tahun 1993, Britten V-1000 tercatat sebagai Juara Formula 1 Selandia Baru. . . Setahun kemudian, John Britten bersama motornya juga memenangkan Balapan Inggris, Eropa dan Amerika (BEARS) di Bathurst, Australia dan menetapkan empat rekor dunia FIM… yakni untuk kategori flying mile (302,705 km/h), standing mile (134,617 Km/h), standing start mile (213,512 Km/h) & standing start kilometer (186,245 Km/h). . . Sekaligus mengukuhkan Britten V-1000 adalah sepeda motor tercepat di dunia, di kelasnya. . .
Tahun 1995 menjadi tahun yang sensasional bagi Britten V-1000… Ditunggangi oleh Andrew Stroud, Motor buatan John Britten ini menyerbu sirkuit internasional dan berhasil menjadi Juara di ajang Kejuaraan Dunia BEARS (Bahkan saking suksesnya, Tim Privat Italia yang membeli Britten V-1000, juga berhasil finish di urutan ke-2). . . Britten bermesin V-Twin ini sukses mengobrak-abrik kejayaan pabrikan raksasa asal Amerika & Italia, dengan finish 43 detik di depan 2 Harley Superbike, Bimota dan Ducati V-Twin terbaru. . . Dan sekali lagi, percayakah Brosist kalau Motor ini hanya dibuat di garasi halaman belakang rumah John Britten ?? Edyaan yaa…. Ckckck… EA’s Blog angkat topi dan angkat 4 jempol deh buat yang satu ini…
Patrick Bodden, Seorang penulis terkenal di Motorcyclist & Interactive Motorcycle (activebike.com), menggambarkan desain Britten sebagai “privateer last stand“, yang menantang bermacam-macam superbike yang diciptakan melalui riset lama & teknologi pabrik yang mutakhir. . . Begini kira-kira isi tulisannya, ( maaf yaa Brosist, kalau translate EA’s Blog rada ngaco, wkwkwk 😀 )
” Dibutuhkan seseorang seperti John Britten, untuk mengingatkan kita bahwa pemikiran individu dan passion tingkat tinggi masih dapat menantang, dan kadang-kadang bahkan mengalahkan tim terbaik… dengan insinyur dan segala kecanggihan yang mereka miliki di dunia sepeda motor. . . Dalam merancang dan membuat sepeda motor yang menyandang namanya (Britten V-1000), John memulainya hanya dengan lembaran kosong, pikiran yang jauh menatap ke depan, dan imajinasi tingkat tinggi. . . Namun, Hasil karyanya yang cantik, berkesan, radikal dan revolusioner, mampu menegaskan pada seluruh pecinta sepeda motor… tentang nilai-nilai yang dibutuhkan untuk membuat sebuah sepeda motor, dan potensi setiap individu untuk mewujudkan impiannya. . .”
Well. . . Kematian John Britten akibat kanker pada tahun 1995 di usia 45 tahun, membuat Dunia kehilangan salah satu insinyur roda 2 terbaik yang bisa mengubah pandangan tentang sepeda motor, untuk selama-lamanya. . . Meskipun demikian, John tentu sangatlah berbangga hati karena telah melihat Motor Ciptaannya berhasil menjadi Juara dan merepotkan berbagai Pabrikan Besar di Ajang bertaraf Internasional. . .
John Britten mungkin bukan jadi yang terbaik, Layaknya Kisah Soichiro Honda yang tak kalah Inspiratif… Namun, Jika diibaratkan dalam dunia sepakbola, Meskipun gagal menjadi juara, Tapi Britten V-1000 telah membuktikan diri sebagai pemain terbaik dunia ! yang namanya akan selalu dikenang oleh para pecinta roda 2 di seluruh dunia…. Termasuk EA’s Blog 😀
So, John Britten…. Inspirasi Bagi para Oprekers Mania nih !!
Baca juga yaa Brosist….
– Kisah Soichiro Honda, Sang Pendiri Pabrikan Honda …
– Pelajaran Penting Dari Kisah Soichiro Honda. . .
– Britten V-1000, Sosok Superbike Terbaik yang Penuh Kisah Inspiratif !
– Michio Suzuki & Perjalanan Panjang Pabrikan Suzuki
– Kisah Tadao Baba & Sejarah Tentang CBR Fireblade yang Inspiratif !!
– Ini Dia Sejarah Pabrikan Yamaha, Dari Masa ke Masa ! (Part.I)
– Honda NSR500V, Saat Sang Penggembira Mampu Berbicara !!
– Suzuki G-Strider, Motor Yang Melampaui 1 Dekade Lahirnya Vultus !!
oo skrg ini orangna yah…sip
————
http://kobayogas.com/2014/12/10/ktm-rc200-vs-pulsar-200-ns-pertarungan-kembar-non-identik/
iyaak mang 😀
saya anggota comberan (gak enak banget nyebutnya :D)
————–
http://kobayogas.com/2014/12/10/review-old-cbr-2004-repsol-edition-kelebihan-dan-kekurangan-dan-how-to-buy/
wkwkwkwk 😀
wahhh, sampai angkat 4 jempol ….trus sampeyan gimana ngetik-nya ?
haiyaaahhh, wkwkwkwkwkwkwkw 😀
wah baru tahu
http://orongorong.com/2014/12/10/akankah-pria-berjaket-kulit-ini-di-tilang/
semoga jdi tahu, eh tau maksutee 😀
nice info….baru ngeh 🙂
http://potretbikers.com/2014/12/10/melongok-bagasi-floorboard-suzuki-address-110-fi/
sipp 😀
anjir eta exhaust pipe meni pupuringkelan kitu
http://macantua.com/2014/12/10/mio-blue-core-125-dan-beat-110-fi-layaknya-bonsai-dan-ipan-pertamax7-ngoahahahahahahaha/
Keren yaak… handbuilt kabehan 🙂
isukan nyieun ah nu kos kitu meunpeung batur daremo hahahahaha
isukan nulis sing loba ahh mumpung batur daremo deui, khihihihihi 😀
nyoiii….
mantaabs, mampir aahh..
http://traktordohc.com/2014/12/10/tips-membersihkan-karat-di-leher-knalpot/
Coba kalo si John britten jadi salah satu insinyur pabrikan jepang, kegilaan pemikiran + dana yang melimpah = motor gendeng,, pasti bisa lebih gendeng lagi,,
#Salam gendeng
waahh, bener juga yaa kang…. pasti lebih gila daripada RC166 daahh *nggak kebayang 😀
ini orang yang ngonstruksi bikin dan ngrancang motor sendiri buat balap itu kah?
Iya bener banget mass broo 😀
setahu ane sekarang motor karyanye tinggal satu doang sekarang yang masih ada dan masih bisa jalan
di museum kebanyakan…. 🙂
finish di depan 43 detik dari para superbike ???
jaaaaaauuuuhhhh amat…:-D
makanya itu masbroo…. mantep yaakk 😀