Brosist sekalian, Rem adalah salah satu bagian yang tak mungkin bisa dilepaskan dari sebuah sepeda motor. . . Piranti keselamatan paling utama ini tentunya semakin berkembang seiring dengan berjalannya waktu. . . Mulai dari rem tipe Drum Brake (Tromol), Disc Brake (Cakram), Full-Floating Disc Brake (Cakram Mengembang Penuh), Carbon Disc Brake (Rem Cakram Karbon), hingga Ceramic Disc Brake (Rem Cakram Keramik) yang kini marak diaplikasikan di arena balap Roda 2 maupun Roda 4. . .
Jika Brosist masih penasaran terhadap jenis Rem yang disebutkan paling akhir tadi, Maka kali ini EA’s Blog akan memberikan penjabarannya spesial untuk Brosist sekalian. . . Memangnya, Seperti apa sih Ceramic Disc Brake itu Kang Eno ? Yuk langsung kita bahas aja Brosist…. Cekdisot !!
Belakangan ini, Ceramic Disc Brake atau yang bahasa indonesia nya “Rem Cakram Keramik” mulai digemari oleh para bikers di dunia, Terutama bagi yang berjiwa speedlovers. . . Sebenarnya, Piranti pengereman ini bukanlah sepenuhnya terbuat dari Keramik, Melainkan menggunakan material Campuran antara Serat Karbon & Keramik yang punya bahasa tenar “Composite Ceramic“. . . Nah, Jika Brosist pernah membaca sampai tuntas Artikel Metalurgi Serat Karbon, Maka Brosist jelas tak akan asing dengan kata Composite (Komposit) tadi tuh yaa. . .
Proses pembuatan Ceramic Disc Brake sendiri membutuhkan waktu yang lebih lama, ketimbang pembuatan Disc Brake biasa. . . Awalnya, Potongan serat karbon dicampur dengan material resin, Kemudian material campuran ini di masukkan ke dalam cetakan disc brake. . . Setelah demikian, cetakan tersebut kemudian di press dengan bantuan alat khusus dengan kekuatan 40 ton lebih, plus suhu 400º Fahrenheit. . . Tekanan hebat plus suhu sangat tinggi ini akan mengubah Bubuk resin tadi menjadi sebuah perekat untuk Potongan Serat Karbon. . . Hasilnya, Didapatlah sebuah Cakram Karbon yang diinginkan. . .
Proses pembuatan Ceramic Disc Brake tak lantas berhenti sampai disitu. . . Cakram “setengah matang” ini kembali harus melewati berbagai tahap lagi seperti pelubangan untuk ventilasi pelepas panas (kalau ada), dan pemanasan hingga 800º F selama berhari-hari. . .
Setelah itu, Barulah keramik dicampurkan ke bagian cakram tadi melalui sebuah wadah anti panas, Bentuk keramiknya adalah Silikon bubuk. . . Campuran Cakram Karbon dan Silikon bubuk (Keramik) tadi kemudian dipanaskan hingga 3000º F, agar silikon meleleh dan menyatu ke bagian Cakram. . . Hasilnya, Akhirnya jadilah sebuah material anyar bernama Silicon Carbide berbentuk Cakram yang kita kenal dengan Ceramic Disc Brake. . .Terakhir, Cakram yang sudah jadi ini melewati tahap pemurnian dari gas oksigen, penghalusan permukaan, hingga pengecekan permukaan yang dilakukan secara miskroskopis untuk membuat Cakram Keramik ini sesuai dengan yang diharapkan. . .
Untuk lebih jelas & detailnya, Silahkan Brosist cek sebuah video tentang pembuatan Ceramic Disc Brake berikut ini. . . Tenang saja, Bagi Brosist pengguna hp, EA’s Blog sudah menyiapkan link downloadnya koq 😀
Lanjutkan Membaca >> Kelebihan & Kekurangan Ceramic Disc Brake
ENOANDERSON - Motorbike 
mungkin kalo keramik nga mudah muai kali ya,, tahan panas juga…
http://mansarpost.com/2014/11/12/masalah-notifikasi-pada-aplikasi-wordpress-for-android-mohon-solusinya/
Maakanya si ceramic mahal yaa, banyak juga keunggulannya
Sekarang mah udah canggih, awal-awal digunakan cakram keramik itu mengunci dibawah kecepatan 30km/jam. Terus material kampas menempel di permukaan cakram jadi harus sering-sering dibersihkan..
#ups maaf lupa..master kok digurui..kabur ah…
makanya mahal juga karena prosesnya kek gitu…
http://kobayogas.com/2014/11/11/modifikasi-new-honda-pcx-review-performa-shock-yss-g-euro-xl-nyaman-dan-mantap/
si Kuro pake ceramic alus mang, xixixi 😀
porcelen saya mah
kos pembersih tea nyak 😀
behahahahahahahaa 😀
ini sih mbah mbuh sapa yang ngomong bukan mang nde
kalau mang nde pasti nggak langsung kabur… salam dari desa dulu
zxzxzxzxzxzxzx
behahahahahahaaa 😀
nyala euy…
bahasa saya : meresneng 😀
woh canggih juga ya
ijin share gan bagi yang mau membeli motor baru
http://orongorong.com/2014/11/12/dp-honda-cb150r-cukup-dengan-500rb-saja/
Canggih dan Mahall
super mahal… material serbuk bekas ja bisa ratusan rb/kg..
waaahh, baru tau nih saya bro…. 🙂
Baru tau ane, kirain keramiknya sama ama keramik buat lantai, wkwk..
wakakakakakakaaa 😀
wah ada bubuk silicon yah, saya malih cari silicon carbide siapa tau bisa bikin nickel silicon carbide yg bisa buat lapisin silinder mesin.
Nikelnya gimana masbro ??
Dia model kayak bubuk nikel silican carbide, ntar di campur2 dlm larutan tinggal di elektrolisis. Masalahnya belum tau cara proses dr bubuk ke larutan nikel siliconcarbide berwarna hijau bgt. Perlu tanya sama ahli kimia atau jurusan metalurgi kali yah
Di elektrolisis ya om … wah, sayah belum jadi ahli metalurgi euy, 😀
Tapi nikasil nya niat buat jadiin apaan om ??
Ngelapisin kayak silinder suzuki ato kayak silinder nsr sp.
Today, on How it’s Made…
Xixixixixix 😀
kalo bw motornya ampe 300kpj trus ngerem ke 80kpj krn belok tajem baru pk cakram keramik……..
Kalo cuman 150 jadi mubazir gak yaa ??
menguasai mas
juoss masee 😀
bisa kagak buat pasang keramik lantai rumah ane, di toko bangunan kan byk keramik tuh.
Eddiaaaaan, gitu toh! Ulasannya mantap, kang …
BTW piringan keramik ini bisa dijadikan pisau ato golok ga, ya? he
bisa kang, dijadiin mata bor juga bisa…. pisau ceramic kan ada kang 🙂